Manfaat Kotoran Kambing Untuk Tanaman Cabe (Updated by pupuklahan.blogspot.com, 21/01/2020) -- Kotoran kambing ternyata sangat bermanfaat untuk tanaman cabai (cabe-red). Ini disebabkan karena kandungannya yang relatif berbeda dari kotoran hewan yang lain. Ada kandungan unsur hara yang mampu meningkatkan produksi tanaman cabai.
Kotoran kambing mengandung unsur hara yg lengkap
Meskipun terdapat kegunaan kotoran kambing buat tumbuhan cabai, tetapi tahi kambing yg berbentuk unik, yaitu bulat-bulat misalnya kelereng, coklat hingga hitam warnanya, tak jarang dibaikan oleh peternak sendiri maupun petani cabe.
Padahal, dari berbagai penelitian oleh para ahli, kotoran (limbah) kambing baik padatan maupun cair (urine) mengandung hara yg lengkap.
Bukan hanya lantaran terdapat unsur hara N,P & K sehingga membuat adanya kegunaan kotoran kambing. Akan namun lebih dari itu, kotoran kambing jua mengandung sejumlah unsur hara mikro yang pula cukup berguna bagi tanaman .
Kandungan kimiawi kotoran kambing
Yuk, kita cari tau apa saja kandungan kimiawi (zat-zat kimia) yang ada dalam feses kambing sehingga bermanfaat untuk cabe.
Kotoran kambing ada kalium
Cabe butuh kadar kalium yang tinggi agar kualitas buahnya tinggi, seperti ukuran buah maksimal, warna cerah, rasa pedas dan aromanya mantap. Kalau demikian, apakah tinja kambing mengandung kalium sehingga bermanfaat untuk tanaman cabe? Yuk kita intip
Secara generik yg menciptakan spesial kotoran kambing adalah adanya kandungan kalium (K) lebih tinggi. Misalnya saja, jika dibandingkan menggunakan pupuk menurut kotoran sapi dan kerbau, maka kandungan K pada pupuk menurut kotoran kambing lebih tinggi, yaitu sebanyak 1-1,dua%.
Seperti diketahui bahwa unsur kalium (K) sangat berperan dalam pembentukan protein dan karbohidrat. Tidak hanya itu, tumbuhan dapat melawan terhadap penyakit karena terbentuk antibodi dalam tubuhnya.
Nah, Anda mampu lihat tanda-tanda bila kekurangan hara kalium (K) pada tanah, maka butir cabe tumbuh tidak paripurna dan mini . Mutunya telah jelas tidak indah.
Daun cabe mengeriting atau kerut merupakan galat satu kurangnya kalium pada tanah. Awas, tanda-tanda-gejala itu ujungnya adalah matinya tanaman kesayangan. Jangan biarkan kekurangan kalium.
Jadi, buat menaikkan kualitas buah & mengatasi keriting daun, pupuk berdasarkan kotoran kambing sebagai keliru satu pelengkap nutrisi tumbuhan cabai.
Ada jua N dan P pada kotoran kambing
Manfaat lain dari kotoran kambing merupakan menyediakan unsur hara nitrogen (N) & fosfor (P) untuk tanaman cabe. Sebab, kotoran kambing mengandung N dan P yang juga relatif tinggi. Unsur hara tersebut tentu saja sangat dibutuhkan oleh tumbuhan cabe buat pertumbuhan dan pembungaan/pembuahan.
Bahkan, kalsium (Ca), magnesium (Mg), dan unsur hara mikro lainnya terdapat dalam berak kambing. Jadi, ini jelas-kentara menjadi indikasi bahwa kotoran kambing sangat berarti sebagai sumber nutrisi tanaman cabai.
Dengan kata lain, kotoran kambing ini adalah pupuk organik yang bermanfaat dalam meningkatkan hasil tanaman cabe.
Pupuk organik kotoran kambing sangat bernilai lantaran bisa menaikkan kapasitas tukar kation (KTK) tanah. Hara-hara misalnya N, P, K, dan lainnya diikat sang partikel tanah yg dapat ditukarkan dalam waktu tumbuhan cabe membutuhkannya.
Tapi, kotoran kambing perlu pengomposan supaya berguna buat tumbuhan cabe
Sayangnya, kotoran kambing tidak dan merta diberikan pada flora cabe menjadi pupuk. Lantaran kotoran kambing segar masih banyak mengandung senyawa organik yg merugikan tanaman pada saat eksklusif.
Kotoran kambing segar memiliki nilai C/N (nilai karbon dibandingkan nitrogen) lebih akbar dari 20 sehingga apabila diberikan kepada tumbuhan akan terjadi kompetisi atau perebutan makanan antara tumbuhan menggunakan mikroorganisme.
Kuk berebut makanan,sih?😅 Ya, karena mikroorganisme akan mengambil nutrisi tersedia pada tanaman berupa nitrogen untuk merombak kotoran kambing yang masih tinggi karbonnya. Efeknya adalah tanaman layu dan jika tidak segera ditangani akan “tewas.”
Supaya kotoran kambing bermanfaat buat tanaman cabe, maka perlu didekomposisi dulu menggunakan melibatkan bakteri pengurai (bioaktivator). Jadi, sehabis kotoran kambing terurai melalui pengomposan, baru bisa diaplikasikan ke flora.
Kotoran kambing yg sudah dikomposkan sudah niscaya bermanfaat buat tumbuhan cabe. Sebab, kompos kotoran kambing telah ada unsur hara tersedia bagi tanaman . Aktifitas bakteri pengurai pun telah menurun dan telah melepaskan haranya.
Dengan demikian, unsur-unsur hara yg terkandung dalam pupuk kompos kambing (sumber bahan kompos berdasarkan kotoran kambing) akan gampang diambil sang tumbuhan cabai melalui bulu-bulu akarnya. Ini merupakan, Nilai C/N dalam pupuk kompos sudah berada pada nilai lebih kecil menurut 20 (C/N baik 5 - 20).
Baca juga ini :
- Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
- 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
- Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
- Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari
- Cara Membuat Tepung Darah Hewan untuk Meningkatkan Hara Kompos
Berikut ini 11 manfaat pupuk organik (termasuk pupuk kompos kambing) yg tidak boleh diabaikan.
- Dapat meningkatkan kesuburan tanah karena ada kandungan hara makro dan mikro yang lengkap
- Dapat melepaskan hara tanaman posfat (PO4) yang diikat oleh besi dan alumunium sehingga tersedia untuk tanaman
- Menggemburkan tanah
- Memperbaiki aerasi dan drainase tanah karena terbentuknya agregat tanah yang baik
- Mengurangi tercucinya nitrogen (N) terlarut
- Meningkatkan nilai kapasitas tukar kation (KTK) yang membuat unsur hara tersedia untuk tanaman
- Meningkatkan aktifitas mikroorganisme tanah yang menguntungkan bagi tanaman
- Tanaman akan tahan terhadap penyakit
- Dengan adanya kompos sebagai perekat partikel tanah, makan daya simpan air lebih tinggi
- Memberikan efek positif pada tanaman yang ditanam pada waktu berikutnya.
- Perakaran tanaman mudah ditembuskan
Itulah manfaat kotoran kambing buat tumbuhan cabe. Dengan pelaksanaan pupuk organik dari kotoran kambing, maka cabe tumbuh subur dan produktivitas butir cabai tentu saja lebih tinggi.
Tip
Kototoran kambing yg akan dibentuk sebagai pupuk kompos, sebaiknya dihancurkan dulu menjadi lebih halus (nisbi kecil) sebelum diaplikasikan untuk tumbuhan cabe atau tumbuhan lainnya.
Tujuan menghaluskan kotoran kambing agar proses dekomposisi sang mikroorganisme lebih cepat dan paripurna.
Selain proses dekomposisi cepat, butiran pupuk kompos berdasarkan kotoran kambing yg telah jadi, akan mempunyai bagian atas yg luas sehingga akan bisa menyentuh merata ke setiap partikel tanah dan mengikat partikel-partikel tanah dengan baik (Last Updated by pupuklahan.Blogspot.Com, 21/01/2020)
No comments:
Post a Comment