Cara Agar Pupuk Kandang Tidak Bau -- Ada yang bilang pupuk kandang baunya menyengat hidung. Padahal, seandainya tidak berbau, banyak yang suka menggunakan pupuk organik ini. Sebab, pupuk kandang bagus sekali untuk memperbaiki sifat-sifat tanah. Tidak hanya menggemburkan tanah, tapi juga tersedia hara lengkap bagi tanaman. Benarkah pupuk kandang bau? Jika ya, bagaimana cara agar pupuk kandang tidak bau?
Kotoran ternak
Sebelum menemukancara menghilangkan bau pupuk kandang, sebaiknya pahami dulu dengan kotoran ternak. Yang namanya hewan seperti sapi, kuda, kerbau, ayam, babi, kambing, domba, dan lainnya pasti makan dan mengeluarkan kotorannya. Jadi, kotoran ternak adalah limbah yang dikeluarkan oleh ternak hasil pencernaannya berupa cairan (urin) dan padatan (feces).
Kotoran ternak poly sekali mengandung bahan organik seperti rantai senyawa karbon misalnya selulosa, hemiselulosa, lignin, protein mikroorganisme & lain-lain. Kotoran ternak yang masih segar juga mengandung sejumlah amoniak pada urin. Kandungan bahan-bahan buangan ternak tergantung kepada jenis pakannya masing-masing.
Kotoran ternak yang tidak dikelola secara intensif, biasanya urin atau air kencing bercampur dengan fecesnya (kotoran padatan), dan sisa pakan. Apalagi ternak yang menggunakan alas seperti sekam dan lainnya. Pencampuran ini secara akumulasi meningkatkan kadar bahan-bahan kotoran ternak yang menyebabkan semakin meningkatnya level baunya.
Mikroba yang ada dalam kotoran ternak tidak tinggal diam. Makhluk berukuran mikron (mikroorganisme) bertindak sebagai dekomposer bahan-bahan organik. Mikroba terus bekerja membusukkan kotoran hewan sehingga mengeluarkan gas-gas berbau seperti gas metan (CH4), asam sulfida (H2S), amoniak (NH3) dan sejumlah gas lainnya.
Pupuk kandang berbeda dengan kotoran ternak
Perlu diingat bahwa pupuk kandang tidak sama dengan kotoran ternak. Yang namanya pupuk merupakan bahan yang telah mengandung unsur hara berguna bagi flora.
Sedangkan kotoran hewan yg masih segar akan merugikan tanaman andai kata diberikan eksklusif. Sebab, akan terjadi persaingan hara antara tanaman dengan mikroorganisme pengurai.
Dua bentuk pupuk kandang
Ada 2 jenis pupuk sangkar dari sisi bentuknya, yaitu pupuk kandang cair dan pupuk sangkar padatan.
Pupuk kandang cair yang dikenal dengan pupuk organik cair (POC) yang terbuat dari urin ternak. Cara buatnya dapat dibaca di sini . Pupuk kandang padatan terbuat dari kotoran ternak berupa feces (limbah padat).
Pupuk kandang telah terfermentasi
Pupuk kandang adalah kotoran ternak yang sudak mengalami pembusukan (fermentasi) baik secara alami juga adanya penambahan dekomposer tertentu misalnya, contohnya, EM4. Jika prosesnya terjadi secara alami, maka kotoran ternak diurai oleh mikroba sekaligus mengeluarkan gas-gas berbau, ya bau busuk.
Perombakan/pembusukan kotoran ternak sampai menjadi pupuk kandang membutuhkan waktu lama, yaitu 3 – 6 bulan bahkan bisa 1 tahun. Ini biasanya dilakukan secara tradisional, salah satu cara menghilangkan bau dan membuat pupuk kandang mengandung sejumlah unsur hara yang dapat diserap tanaman.
Cara tradisional tersebut begini, kotoran hewan yang sudah bercampur feces, urin dan sisa pakan dikumpulkan dalam satu lubang tanah yang sudah dipersiapkan. Sampai tiba waktunya, pupuk kandang yang sudah matang siap untuk diaplikasi ke lahan danbaupun hilang.
Jangan salah mencari pupuk sangkar
Jadi jangan sampai galat dalam mencari pupuk sangkar. Biasanya, ada kotoran ternak segar menggunakan kadar airnya masih tinggi dicampurkan menggunakan sekam supaya tidak begitu lengket lagi.
Sebenarnya, cara tadi pada atas sudah mendekati proses pengomposan, namun belum matang karena belum terdekomposisi secara baik. Di samping itu, aroma nir sedap atau bau kotoran ternak masih sangat jelas tercium
Baca pula ini :
- Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
- 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
- Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
- Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari
Agar Pupuk Kandang Tidak Berbau
Oleh karena itu,agar pupuk kandang tidak bau atau tidak beraroma busuk, maka kotoran ternak padatan perlu proses pembusukan atau terdekomposisi secara sempurna dan mengandung sejumlah hara di dalamnya. Namun, proses pembuatan pupuk kandang memakan waktu yang lama.
Jika kotoran ternak dicampur dengan sisa-sisa tanaman seperti jerami, dedak, batang jagung, rumput-rumput dan ditambah mikroba fermentasi, prosesnya relatif cepat. Tapi, namanya sudah bukan pupuk kandang lagi, namanya berubah menjadi pupuk kompos. Ciri-ciri pupuk kompos dapat dibaca di sini
Ciri-karakteristik fisik pupuk kandang yg matang
Agar yg dipakai pada tanaman merupakan pupuk sangkar & bukan kotoran ternak, dapat dilihat menurut ciri-cirinya. Berikut ini ada sejumlah ciri-karakteristik, yaitu :
- Sudahtidak berbau kotoran ternak atau mendekati bau tanah
- Sudah tidak menyerupai bahan dasarnya lagi yang banyak serat
- Kadar airnya rendah
- Bentuknya sudah remah dan tidak lengket-lengket/menggumpal jika dipegang
- Ringan dan mudah diaplikasikan ke lahan
- Suhunya dingin (temperatur ruang)
- Warna gelap kehitaman
Itulah yang namanya pupuk sangkar. Jadi jikalau pupuk yg Anda pakai masih berbau atau tidak misalnya sifat-sifat tersebut pada atas, itu namanya kotoran ternak. Semoga terdapat manfaat & salam sukses, ya.
No comments:
Post a Comment