Jumat, 17 Juli 2020

Tips 2 Manfaat Pupuk ZA Dibalik 2 Kelemahannya Untuk Tanaman|Tanaman Buah

Manfaat Pupuk ZA -- Nama ZA begitu indah terdengar. Ia tidak asing lagi bagi “pahlawan” komoditas hortikultura. Bahkan, begitu sering terucap manakala butuh pupuk, yaitu pupuk ZA. Entah karena paham betul dengan ampuhnya pupuk itu untuk tanaman, atau hanya karena petani sebelah sudah menggunakan “sepupunya” urea, itu dia pupuk ZA.

2 Manfaat Pupuk ZA Dibalik 2 Kelemahannya Untuk Tanaman
Ilustrasi manfaat pupuk ZA

Yang jelas & yang telah pasti merupakan tampilan pupuk ZA ini elok & nir kalah dengan pupuk lainnya. Tapi, bukan itu yg penting, ada yang lebih menarik dibalik warnanya. Pupuk ZA berisi unsur hara makro esensial buat tanaman yg nir dimiliki sang pupuk lain. Mungkin ini, mengapa poly yang meliriknya.

Sebelum bekerjasama lebih jauh menggunakan penggunaan pupuk ZA pada tanah, mengenal lebih dekat terutama manfaat pupuk ZA. Adalah cara cerdas pada hal pemupukan flora.

Dua huruf, yaitu ZA, yang melekat pada pupuk tersebut merupakan sebuah nama yang disingkat dari nama panjangnya, yaituZwavelzure Ammoniak(ZA). Namanya yang berbahasa Belanda,  mungkin ada kaitannya dengan sejarah penemuannya sebelum menyebar ke seluruh belahan dunia.

Sifat-sifat Pupuk ZA

Sebelum melihat manfaat pupuk ZA, mari kita simak karakteristiknya dulu. Sebab, sifat-sifat yang dimiliki pupuk ZA akan menjadi pengetahuan dan pertimbangan pada membuat keputusan. Apakah menggunakan pupuk ZA atau tidak buat menaikkan pertumbuhan & output tumbuhan. Beberapa sifat-sifat pupuk ZA adalah menjadi berikut :

  1. Penampilannya granul atau kristal higroskopis putih (menyerap molekul air)
  2. Rumus kimianya (NH4)2SO4
  3. Berat molekulnya (BM), 132, 15 g/mol (Berat Atom N=14,01, H=1,008, S=3

Dari nama dan sifat-sifatnya sebenarnya sudah terbaca, namun masih samar-samar. Pupuk ZA pada prosesnya dibuat dari reaksi ammoiak (NH3) dengan asam sulfat (H2SO4) sehingga menjadi ammonium sulfat (NH4)2SO4. Makanya, orang-orang sering menyebut dengan pupuk ammonium sulfat.

Mantap, sepertinya sudah mulai akrab dengan pupuk ZA. Jadi, pupuk ZA salah satu jenis pupuk nitrogen atau pupuk yang mengandung nitrogen, namun masih kalah dengan pupuk Urea [ CO(NH2)2 ]  kalau dipandang sebelah mata. Bahkan, kalah dari sisi nitrogen dengan pupuk amonium khlorida [ NH4Cl ] dan amonium nitrat [NH4NO3 ].

BACA :5 Jenis Pupuk Nitrogen, Anda Biasa Menggunakan yang Mana?

Kandungan unsur hara ZA

Kalau dicermati berdasarkan kandungan nitrogen, ZA hanya mengandung 21% N. Sedangkan Urea, kandungan nitrogennya 45-46%. Kandungan N pada pupuk lainnya, yaitu amonium khlorida 24% & amonium nitrat 35%.

Tapi jangan terlena dengan kadar nitrogennya saja, tengoklah ke ikatan kimia dari pupuk ini. Pupuk ZA tidak hanya kandungan N, namun didalamnya terdapat juga sulfur (S), salah satu unsur esensial yang dibutuhkan tumbuhan. Adanya dua unsur hara tersebut, yaitu N dan S merupakan laba atau kelebihan menurut pupuk ZA.

Yuk, santai mencoba hitung % N dan %S dalam ZA, benar‘nggak 21% N dan 24% S

Berapa %N pada ZA??

= 2N/[2N 8H S 4O] x 100%

= dua x 14,01 / [2x14,01 8x1,008 32,07 4x16) x 100%

= 28,02/ [28,02 8,064 32,07 64] x 100%

= 0,21 x 100%

= 21% N pada pupuk ZA

Berapa % S pada ZA??

= S/[2N + 8H + S + 4O ] x 100%

= 0,24 x 100%

= 24% S pada pupuk ZA

Jadi memberikan pupuk ZA ke tanaman ibarat pepatah ini, “sekali mendayung, dua tiga pulau terlampaui.” Kira-kira seperti itulah, sekali dayung sepeda atau pakai motor pergi ke pasar beli pupuk ZA, maka nitrogen yang dibeli dan unsur S pun dapat. Menabur ZA,  N dan S pun terikut untuk menyuburkan tanah dan tanaman.

Nitrogen dalam ZA pada bentuk amonium

Pupuk ZA dengan ion NH4 + merupakan bentuk nitrogen yang “menggembirakan” bagi tanaman karena dapat diserap langsung tanpa menunggu proses ionisasi dalam tanah. Bentuk ion tersebut menambah deretan panjang nilai keunggulan dari pupuk ZA.

Ini berbeda dengan urea,  dimana pada saat diaplikasi, urea perlu penguraian di dalam tanah sebelum dapat diserap oleh tanaman dalam bentuk nitrat (NO3 -).

Ion amonium nir gampang tercuci

Adanya ion positif pada amonium mengakibatkan pupuk ZA nir mudah tercuci air. Sebab, amonium dapat terikat lebih bertenaga dalam tanah. Hal ini lantaran terjadinya pertukaran kation pada koloid tanah.

Ion negatif yang terdapat dalam koloid tanah tergantikan dengan amonium. Makanya, dalam aplikasi di lahan, pupuk ZA dapat diberikan lebih cepat lantaran tidak mudah hilang.

Jadi, dengan nir gampang tercucinya ion amonium waktu diaplikasi dalam lahan, menerangkan adanya seabrek kelebihan tersendiri yang dimiliki oleh pupuk ZA.

2 Manfaat Pupuk ZA Dibalik 2 Kelemahannya Untuk Tanaman
Ilustrasi pemupukan. Gambar : pixabay.Com

Sekilas Perbedaan Pupuk Urea & Za

Setelah mengetahui sifat-sifat, kandungan hara, dan kelebihan yang dimiliki pupuk ZA, mungkin masih menyisakan tanda tanya, apa sebetulnya beda pupuk Urea dan ZA. Tabel berikut ini menunjukkan beberapa perbedaan spesifik kedua pupuk tersebut.

Item Perbedaan

Pupuk Urea

Pupuk ZA

Rumus Kimia

CO (NH2)2

(NH4)2SO4

Kandungan Unsur Hara

Nitrogen (N)

Nitrogen (N) dan Belerang (S)

Kadar Nitrogen (N)

45-46%

20-21%

Kadar Belerang (S)

0

24%

Mudah tercuci

Ya

Tidak

Penggunaan

Cocok pada tanah asam atau basa

Tidak cocok pada tanah masan

Mudah Menguap

Ya

Tidak

Menyerap uap air dari udara

sangat higroskopis

kurang higroskopis

Kelarutan

Mudah larut dalam air dan reaksi cepat

Larut, namun reaksi kerjanya agak lambat

Waktu aplikasi yang cocok

Untuk Pupuk Susulan

Pupuk Dasar

Bentuk Ion yang diserap tanaman

Nitrat (NO3 -)

Amonium (NH4 +)

Kemudahan diserap tanaman

Cepat diserap

Lambat diserap

Tabel Perbedaan Pupuk Urea dan ZA. Gambar : Dokpri

Manfaat  Pupuk ZA

Aplikasi pupuk ZA untuk mencukupi unsur hara tanaman agar pertumbuhannya subur dan produktif cukup baik.  Ada 2 manfaat pupuk ZA, yaitu :

1. Dapat memenuhi ketersediaan unsur hara nitrogen (N) bagi tanaman. Seperti diketahui bahwa unsur hara makro nitrogen cukup berperan untuk memacu pertumbuhan vegetatif tanaman. Di samping itu, nitrogen yang tersedia akan membuat tanaman hijau subur dan juga hasil panen lebih berkualitas karena kandungan proteinnya optimal.

2.  Bermanfaat karena memberikan unsur hara S yang merupakan salah satu unsur hara makro sekunder untuk pertumbuhan tanaman.  Unsur yang satu ini cukup berperan dalam mer_4_ngsang pertumbuhan tanaman terutama dalam pembentukan bintil akar, membentuk asam amino dan dapat meningkatkan kandungan vitamin dan protein hasil panen. Bahkan, tanaman menjadi lebih hijau.

Kelemahan pupuk ZA

Ada banyak manfaat pupuk ZA dan tidak luput juga dari kekurangan yang dimilikinya. Tidak ada yang sempurna di alam ini. Yang sempurna adalah Sang Pencipta dan Pemilik Alam semesta beserta segala isinya. hmmm...maaf.., sekedartausyiahsaja sedikit.

Baca juga ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Cara Cangkok Mangga Agar Cepat Tumbuh, Pakai ZPT ini

Setidaknya, ada dua kekurangan /kelemahan dibalik keunggulan atau sejumlah manfaat pupuk ZA. Awas pada penggunaannya perlu hati-hati. Jangan sembarang pakai bila belum bisa dipastikan kondisi huma yg ditanami flora. Apabila dipaksakan buat dipakai, maka kemungkinan-kemungkinan terburuk sanggup terjadi.

Ini dua kelemahan pupuk ZA :

1.  Pupuk ZA yang di dalam tanah akan terurai membentuk asam sulfat (H2SO4). Karena sifatnya asam, maka tidak dapat digunakan pada sembarang tanah. Tanah yang masam pH <5, penggunaan ZA membawa dampak buruk pada tanaman. Sudah tanah asam, ditambah lagi asam apa jadinya?? Pada tanah yang masam akan membuat tanaman ker-4-cunan. Sebab, meningkatnya unsur-unsur mikro seperti Fe, Zn, dan lainnya yang mer-4-cuni tanaman. Hara makro P yang dibutuhkan tanaman menjadi tidak tersedia karena diikat oleh alumunium dan besi, seperti ini Al-P dan Fe-P.

2.  Karena kandungan nitrogen rendah (21%), maka akan membutuhkan biaya tinggi untuk menyuplai massa nitrogen dalam jumlah tinggi. Misalnya, rekomendasi N 100 Kg per hektar, maka butuh 476, 2 Kg Pupuk ZA. Sedangkan jika menggunakan urea hanya perlu 217,4 Kg Urea. Intinya, pupuk ZA tidak efisiensi biaya dan tenaga jika ingin memberikan hara nitrogen tanaman dalam jumlah besar

Itulah dia manfaat pupuk ZA. Meskipun pupuk yang mengandung unsur N dan S ini punya nilai lebih, namun tetap saja tidak terlepas dari kekurangannya. Oleh sebab itu, jika memang harus menggunakan pupuk ini, uji tanah merupakan sesuatu yang diperlukan. Minimal berapa nilai pH tanah, apakah tanah tersebut sifatnya asam atau basa. Atau aplikasikan pada tanaman-tanaman yang toleran saja.  Salam dan semoga sukses selalu, ya. [updated by pupuklahan.blogspot.com, 10/04/2020]

Tips Cara Mudah, Tapi Ampuh Mengatasi Semut dan Kutu Putih Tabulampot |Tanaman Buah

Cara Mengatasi Semut dan Kutu Putih Tabulampot -- Amat mengganggu keberadaan semut dan kutu putih pada tanaman dalam pot. Apalagi ia datang saat tanaman buah mulai berbunga, harapan menjadi buah sudah tak perlu ditunggu lagi. Kutu putih “tanpa merasa bersalah” mengisap manisnya cairan tanaman kesayangan Anda. Kadang kala, dibuatnya tanaman tersiksa sampai layu, bahkan mati.

Cara Mudah, Tapi Ampuh Mengatasi Semut dan Kutu Putih Tabulampot
Kutu Putih pada Daun Mangga.

Gambar : pupuklahan.blogspot.com

Kerja Sama Semut dan Kutu Putih (Symbiosis Mutualisme)

Apa hendak dikata, semut dan kutu putih sudah bersepakat di situlah mereka mencari rezeki untuk kelangsungan hidupnya. Mereka bekerja sama yang saling menguntungkan satu sama lainnya (symbiosis mutualisme).

Sayangnya, semut dan kutu putih tidak “merasa kasihan” kepada empunya/penanam/petani yang telah mengurus tanamannya mulai dari terbitnya fajar hingga terbenam matahari, semenjak mata terbuka sampai mata terpejam lagi malam hari.

Tengoklah sekali lagi pada tanaman dalam pot itu. Daun-daun dan batang penuh dihinggap dengan kutu putih. Ada yang menumpuk dan ada pula yang menyebar ke seluruh permukaan daun terutama pada bagian bawah. Memang pintar sang kutu putih ini, sengaja ia bersembunyi di balik daun agar tidak ketahuan pada predator. Hanya patner kerjanya yang boleh tau, yaitu semut.

Semut-semut kecil dengan senangnya membuat sarang dalam pot. Sebab, media tanam dari bahan-bahan organik yang gembur dan poros menjadi tempat yang nyaman untuk ia makan dan berkembang biak. Ia membuat sarang di situ sambil naik turun ke tanaman buah yang ada dalam pot.

Kenapa semut senang berlama-lama tinggal dalam pot? Ada makanan spesial di sana. Kutu putih temannya itu tugasnya mengisap cairan tanaman. Kutu putih menyerang tanaman mulai dari batang, daun, tunas, bunga, dan juga buah.  Semut melindungi kutu putih karena ada harapan di sana. Cairan manis (nektar) yang dihasilkan oleh kutuh putih menjadi makanan lezat bagi sang semut.

Inilah kenapa semut “sok baik” menjaga kutu putih. Rupanya “ada udang dibalik batu.” Jadi semut berperan menjaga kutu putih dari predator (musuh) yang mengganggunya. Salah satu predator kutu putih itu adalahdiptera (semacam serangga) dan banyak jenis predator lainnya. Dengan kehadiran semut, maka musuh alami akan takut untuk memangsa kutu putih. Akhirnya, berkembanglah kutu putih dengan banyak dan semut pun betah berlama-lama dalam pot tanaman.

Gejala Serangan Kutu Putih

Seperti yang sudah diceritakan di atas bahwa serangan dari kutu putih sangat berbahaya bagi kelangsungan hidup tanaman, khususnya tanaman buah. Beberapa tanaman buah yang sering ia serang adalah mangga, jambu air, jambu biji,pepaya, dan lainnya.

Gejalanya dapat kita tengok kasus pada pepaya. Sering ‘kan kita lihat banyak putih-putih pada buah dan daun pepaya atau tanaman mangga? Kutu putih dan juga cendawan yang terdapat di sana. Kutu ini meracuni jaringan tanaman terutama daun sehingga menjadi kuning (khlorosis). Akhirnya, daun-daun kerut, layu dan bahkan rontok.

Manfaat Semut untuk penyerbukan

Sabar dan bersyukurlah karena sekali-sekali lihatlah manfaat semut. Kenapa? Karena di sisi lain, tanpa kita sadari ada kalanya semut menguntungkan kita karena ia salah satu serangga yang bisa bertugas dalam penyerbukan bunga tanaman buah. Tanaman tidak mampu melakukan penyerbukan sendiri tanpa adanya sentuhan dari angin, semut dan hewan lainnya.

Baca juga ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Cara Cangkok Mangga Agar Cepat Tumbuh, Pakai ZPT ini

Manfaat Lainnya, hadirnya semut adalah indikator bahwa tanaman ada yang terganggu dengan hama lain. Paling kurang, ada sesuatu yang “lain” dengan tanaman Anda. Jadi, untung bukan? Kita dapat antisipasi sejak dini sebelum hama berkembang banyak dan sebelum tanaman terganggu.

Mengatasi Semut Memutuskan Simbiosisnya Dengan Cara Tradisional

Cara Mudah, Tapi Ampuh Mengatasi Semut dan Kutu Putih Tabulampot
Ilustrasi Mencegah Datangnya Semut

Masih banyak semut pada tanaman buah dalam pot di rumah Anda? Kutu putih itu akan diserang oleh predator alaminya ketika kita memutuskan kerja samanya. Jadi salah satu cara adalah memutuskan simbiosisnya sehingga salah satu mata rantai hama tanaman sudah “mundur.” Harapannya kutu putih pun habis diserang oleh musuhnya.

Yang paling penting janganlah kita memusnahkan mereka dengan cara-cara "kejam," tapi kendalikan saja. Karena semut dan kutu putih adalah juga bagian dari ekosistem untuk keseimbangan alam.

Baik, berbagai cara untuk mengatasi semut belum ada yang tepat? Mungkin sudah menggunakan insektisida. Bau r-4-cun kimianya bukan hanya semut terbvnuh, tapi dapat mengganggu makhluk lain dan juga mengganggu kenyamanan tetangga. Atau sudah menggunakan pestisida alami seperti bawang merah, jahe, cabe, lengkuas, deterjen, dan lain-lain, tetapi sama saja nihil hasilnya.

Jangan bingung, karena "banyak jalan menuju ke roma." Begini saja jalannya, cara yang mudah dan sederhana. Atasi saja dengan menggunakan minyak makan. Semut tidak berani melewati minyak makan. Ia akan lengket jika melewatinya. Cara membuatnya seperti di bawah ini :

Cara Mengatasi Semut Dengan Minyak Makan

Bahan-bahan :

  • Plastik es = 1 buah
  • Tali rafia =  ½ meter
  • Gunting = 1 buah
  • Kain planel/handuk bekas/singlet bekas
  • Minyak Makan = 10 ml

Cara membuatnya :

  1. Plastik dipotong sepanjang 15-20 cm (secukupnya sesuai dengan diameter batang tanaman)
  2. Balut batang tanaman bagian bawah (dekat dengan media tanam) dengan plastik dan ikat (jangan terlalu kecang ikatannya)
  3. Potong kain planel/handuk bekas/singlet bekas secukupnya.
  4. Celupkan kain bekas itu ke dalam minyak makan hingga minyak terserap ke kain.
  5. Balutkan kain yang sudah berminyak ke batang tanaman yang sudah dialasi dengan plastik (lihat gambar di bawah).
  6. Teteskan minyak makan 1 minggu sekali atau sesuaikan dengan kondisi cuaca (hujan).

Cara Mudah, Tapi Ampuh Mengatasi Semut dan Kutu Putih Tabulampot
Mengatasi Semut di Tabulampot.

Gambar : pupuklahan.blogspot.com

Nah, itulah cara mengatasi semut. Cara untuk memutuskan kerja sama semut dengan kutu putih. Semut tidak akan berani melintasi spot minyak makan itu. Semut berhenti naik-turun ke tanaman buah dalam pot. Akibatnya, semut teratasi dan kutu putih pun akan hilang dimangsa predatornya.

Tips :

  • Sebelum membalut dengan kain yang sudah diolesi minyak makan, semprot dulu semut dan kutu putih yang ada pada batang dan daun-daun (sebelah bawah) dengan air biasa. Jika mau menggunakan larutan deterjen boleh juga, tapi setelah +/- 15 menit dibilas lagi.
  • Jika media tanam berpotensi bersemut  sebaiknya balut batang dengan kain yang diolesi minyak makan sebelum tabulampot berbunga.
  • Atur posisi pot sedemikian rupa sehingga tajuk tanaman tidak bersentuhan dengan tajuk tanaman dalam pot lain. Jadi tidak ada jalan untuk semut datang. [Updated by pupuklahan.blogspot.com, 28/01/2020]

Kamis, 16 Juli 2020

Tips Cara Agar Pupuk Kandang Tidak Bau dan Mudah Diaplikasi ke Lahan|Tanaman Buah

Cara Agar Pupuk Kandang Tidak Bau -- Ada yang bilang pupuk kandang baunya menyengat hidung. Padahal, seandainya tidak berbau, banyak yang suka menggunakan pupuk organik ini. Sebab, pupuk kandang bagus sekali untuk memperbaiki sifat-sifat tanah. Tidak hanya menggemburkan tanah, tapi juga tersedia hara lengkap bagi tanaman. Benarkah pupuk kandang bau? Jika ya, bagaimana cara agar pupuk kandang tidak bau?

Cara Agar Pupuk Kandang Tidak Bau dan Mudah Diaplikasi ke Lahan

Kotoran ternak

Sebelum menemukancara menghilangkan bau pupuk kandang, sebaiknya pahami dulu dengan kotoran ternak. Yang namanya hewan seperti sapi, kuda, kerbau, ayam, babi, kambing, domba, dan lainnya pasti makan dan mengeluarkan kotorannya. Jadi, kotoran ternak adalah limbah yang dikeluarkan oleh ternak hasil pencernaannya berupa cairan (urin) dan padatan (feces).

Kotoran ternak poly sekali mengandung bahan organik seperti rantai senyawa karbon misalnya selulosa, hemiselulosa, lignin, protein mikroorganisme & lain-lain. Kotoran ternak yang masih segar juga mengandung sejumlah amoniak pada urin. Kandungan bahan-bahan buangan ternak tergantung kepada jenis pakannya masing-masing.

Kotoran ternak yang tidak dikelola secara intensif, biasanya urin atau air kencing bercampur dengan fecesnya (kotoran padatan), dan sisa pakan.  Apalagi ternak yang menggunakan alas seperti sekam dan lainnya. Pencampuran ini secara akumulasi meningkatkan kadar bahan-bahan kotoran ternak yang menyebabkan semakin meningkatnya level baunya.

Mikroba yang ada dalam kotoran ternak tidak tinggal diam. Makhluk berukuran mikron (mikroorganisme) bertindak sebagai dekomposer bahan-bahan organik. Mikroba terus bekerja membusukkan kotoran hewan sehingga mengeluarkan gas-gas berbau seperti gas metan (CH4), asam sulfida (H2S), amoniak (NH3) dan sejumlah gas lainnya.

Pupuk kandang berbeda dengan kotoran ternak

Perlu diingat bahwa pupuk kandang tidak sama dengan kotoran ternak. Yang namanya pupuk merupakan bahan yang telah mengandung unsur hara berguna bagi flora.

Sedangkan kotoran hewan yg masih segar akan merugikan tanaman andai kata diberikan eksklusif. Sebab, akan terjadi persaingan hara antara tanaman dengan mikroorganisme pengurai.

Dua bentuk pupuk kandang

Ada 2 jenis pupuk sangkar dari sisi bentuknya, yaitu pupuk kandang cair dan pupuk sangkar padatan.

Pupuk kandang cair yang dikenal dengan pupuk organik cair (POC) yang terbuat dari urin ternak. Cara buatnya dapat dibaca di sini . Pupuk kandang padatan terbuat dari kotoran ternak berupa feces (limbah padat).

Pupuk kandang telah terfermentasi

Pupuk kandang adalah kotoran ternak yang sudak mengalami pembusukan (fermentasi) baik secara alami juga adanya penambahan dekomposer tertentu misalnya, contohnya, EM4. Jika prosesnya terjadi secara alami, maka kotoran ternak diurai oleh mikroba sekaligus mengeluarkan gas-gas berbau, ya bau busuk.

Perombakan/pembusukan kotoran ternak sampai menjadi pupuk kandang membutuhkan waktu lama, yaitu 3 – 6 bulan bahkan bisa 1 tahun. Ini biasanya dilakukan secara tradisional, salah satu cara menghilangkan bau dan membuat pupuk kandang mengandung sejumlah unsur hara  yang dapat diserap tanaman.

Cara tradisional tersebut begini, kotoran hewan yang sudah bercampur feces, urin dan sisa pakan dikumpulkan dalam satu lubang tanah yang sudah dipersiapkan. Sampai tiba waktunya, pupuk kandang yang sudah matang siap untuk diaplikasi ke lahan danbaupun hilang.

Jangan salah mencari pupuk sangkar

Jadi jangan sampai galat dalam mencari pupuk sangkar. Biasanya, ada kotoran ternak segar menggunakan kadar airnya masih tinggi dicampurkan menggunakan sekam supaya tidak begitu lengket lagi.

Sebenarnya, cara tadi pada atas sudah mendekati proses pengomposan, namun belum matang karena belum terdekomposisi secara baik. Di samping itu, aroma nir sedap atau bau kotoran ternak masih sangat jelas tercium

Baca pula ini :

  • Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
  • 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
  • Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
  • Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari

Agar Pupuk Kandang Tidak Berbau

Oleh karena itu,agar pupuk kandang tidak bau atau tidak beraroma busuk, maka kotoran ternak padatan perlu proses pembusukan atau terdekomposisi secara sempurna dan mengandung sejumlah hara di dalamnya. Namun, proses pembuatan pupuk kandang memakan waktu yang lama.

Jika kotoran ternak dicampur dengan sisa-sisa tanaman seperti jerami, dedak, batang jagung, rumput-rumput dan ditambah mikroba fermentasi, prosesnya relatif cepat. Tapi, namanya sudah bukan pupuk kandang lagi, namanya berubah menjadi pupuk kompos. Ciri-ciri pupuk kompos dapat dibaca di sini

Ciri-karakteristik fisik pupuk kandang yg matang

Agar yg dipakai pada tanaman merupakan pupuk sangkar & bukan kotoran ternak, dapat dilihat menurut ciri-cirinya. Berikut ini ada sejumlah ciri-karakteristik, yaitu :

  • Sudahtidak berbau kotoran ternak atau mendekati bau tanah
  • Sudah tidak menyerupai bahan dasarnya lagi yang banyak serat
  • Kadar airnya rendah
  • Bentuknya sudah remah dan tidak lengket-lengket/menggumpal  jika dipegang
  • Ringan dan mudah diaplikasikan ke lahan
  • Suhunya dingin (temperatur ruang)
  • Warna gelap kehitaman

Itulah yang namanya pupuk sangkar. Jadi jikalau pupuk yg Anda pakai masih berbau atau tidak misalnya sifat-sifat tersebut pada atas, itu namanya kotoran ternak. Semoga terdapat manfaat & salam sukses, ya.

Tips Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil |Tanaman Buah

Cara Sambung Pucuk Tanaman Buah -- Bagaimana teknik sambung pucuk tanaman buah yang cepat berhasil? Apa rahasianya? Sering sekali bagi pemula menemukan kegagalan dalam sambung pucuk tanaman buah. Bahkan, kadang-kadang sudah mulai tumbuh tunas, tetapi setelah sungkup atau ikatan dibuka, eeeh layu dan mati.

Anda akan menemukan jawabannya di sini, tapi pelan-pelan saja membacanya. Kita mulai ulasstep by step agar “terbongkar rahasia” sambung pucuk tanaman. Kita bongkar dengan pengetahuan yang tepat tentang perbanyakan tanaman vegetatif,  terutama sekali sambung pucuk tanaman buah.

Tanaman cepat berbuah bukan hanya karena diberikan pupuk, tetapi asal bibit ternyata juga sangat menentukan. Bibit yang ditanam berasal dari biji, berbuahnya lama sekali bisa lebih dari 5 tahun. Tapi, dengan cara vegetatif, misalnya sambung pucuk, tanaman sudah mulai berbuah hanya dalam waktu +/- 3 bulan.

Termasuk banyak cara untuk perbanyakan bibit tanaman buah agar cepat berbuah. Ada perbanyakan secara cangkok, okulasi, enten, stek batang dan sambung pucuk. Sambung pucuk tanaman buah merupakan salah satu perbanyakan bibit secara vegetatif yang menjadi topikpostingan ini.

Sambung pucuk (Top Grafting)

Sambung pucuk atautop grafting tanaman buah pada prinsipnya adalah menyambung bagian tanaman buah yang memiliki kualitas unggul dengan bagian tanaman buah lainnya yang sejenis. Makanya dalam sambung pucuk dikenal dengan batang bawah (understam) dan batang atas (entres).

Bibit tanaman buah yang berasal dari semaian biji, kira-kira berumur 3 bulan, sudah dapat digunakan untukbatang bawah. Bibit dari biji hanya untung batang bawah. Ukuran diameter batang bawah +/- 5 mm siap disambung dengan entres.Jadi, untuk penyambungan tidak harus menunggu batang bawah sampai bertahun-tahun.

Baca juga ini :

  • Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
  • 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
  • Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
  • Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari

Batang atas sebagai pucuknya yang disebut entres dari tanaman buah sejenis haruslah memilki kualitas bagus, sehat dan berbuah banyak. Ya, tentu ini sesuai tujuannya, yaitu untuk mendapatkan tanaman buah yang berkualitas dan produktifitasnya tinggi.

Agar tinggi tingkat keberhasilan sambung pucuk, maka untuk entres harus cukup syaratnya. Pucuk batang atas yang dipotong harus cukup tua, warna hijau keabuan, tidak sedang tumbuh tunas atau daun baru, memiliki beberapa mata tunas dan diameter sesuai dengan batang bawah.

BACA JUGA : 3 Cara Membawa Entres/Batang Atas dari Jauh untuk Sambung Pucuk

Tujuan Sambung Pucuk

Perbanyakan tanaman buah melalui vegetatif, seperti sambung pucuk, memilki tujuan yang ingin dicapai. Adapun tujuan dari sambung pucuk adalah sebagai berikut :

  • Supaya mendapatkan tanaman yang cepat berbuah dan banyak buahnya
  • Untuk menghasilkan bibit tanaman buah yang berkualitas dimana sifat-sifatnya sama dengan tanaman induk.
  • Untuk mendapatkan buah yang berkualitas baik dari sisi ukurannya maupun citra rasa
  • Umumnya, tanaman buah hasil sambung pucuk dijadikan tabulampot
  • Untuk dijadikan tanaman hias

Jenis-Jenis Tanaman Buah untuk Sambung Pucuk

Ada banyak sekali jenis tanaman buah dari varietas unggul yang buahnya sangat produktif dan rasanya pun sangat lezat. Dan biasanya tanaman buah yang unggul dijadikan entres dalam sambung pucuk untuk perbanyakannya. Berikut ini gambaran beberapa jenis tanaman buah :

Tanaman Mangga  ; Ada mangga Madu, Arum manis, mangga golek, Gadung, Manalagi, Nam Dok Mai, indramayu, Kweni, Kiojay, Red Brazil, Gedong Gincu, dan lain-lain

Tanaman Belimbing Manis  ; Belimbing Paris, Siwalan, Belimbing Si Manis, Belimbing Wulan, Belimbing Bangkok, Belimbing Madu, dan lainnya

Tanaman Nangka Besar  ; Nangka Dulang, Nangka Merah, Nangka Bubur, Nangka Kandel, dan lainnya

Tanaman Nangka Mini  ; Nangka Mini Merah, Nangka Mini Super, Nangka Mini Bulat, dan lainnya

Ciri-Ciri Tanaman Buah Hasil Sambung Pucuk (vegetatif)

  • Ada bekas sambungan di pangkal batang (lihat gambar di atas)
  • Tanaman relatif pendek
  • Sudah mulai berbunga dan berbuah pada umur 3-6 bulan

Teknik Sambung Pucuk

Dalam postingan ini akan menampilkan cara sambung pucuk salah satutanaman buah, yaitumangga. Jika nanti Anda ingin menyambung pucuk tanaman buah yang lain, misalnyarambutan, alpukat, nangka, dan lainnya, Anda tinggal mengikuti saja langkah-langkah sambung pucuk tanaman buah di bawah ini.

Alat-alat :

  • Pis_4_u 1 buah. syarat pis_4_u harus tipis, kuat dan tajam
  • Tali rafia atautali plastik lainnya yang tipis 1 meter. Lebih gampang cari plastik gula yang bening ukuran 2 kg, lalu potong memanjang dengan lebar setiap potongan +/-2 cm
  • Plastik es atau gula ukuran 2 Kg sebanyak 1 buah
  • Gunting 1 buah

Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil
Tali Ikat Sambung Pucuk Dari Plastik

Gambar : Dokpri

Bahan-bahan :

  • Batang bawah dalam polibag/pot
  • Batang atas (entres) yang sehat dan berkualitas (15 - 25 cm)

Cara Menyambungnya :

1.  Potong batang bawah dengan gunting di atas tangkai daun pertama (daun saat perkecambahan) atau kira-kira 15 cm dari pangkal batang (permukaan tanah)

2.  Belah batang bawah dengan menggunakan pis_4_u yang tajam berbentuk huruf “V” sepanjang 2-5 cm tepat di tengah-tengah batang. Cara belah model lain, bacatips di bawah.

3.  Buang daun-daun batang atas (entres) dan sisakan 1 helai saja (sisakan 1/3 saja dari 1 helai itu).Tujuannya membuang daun agar tidak banyak terjadi penguapan nantinya. Yang sisa 1/3 itu untuk indikator saja, jika dalam 1 minggu masih segar dan hijau tandanya hasil sambungan akan berhasil.

4.  Runcingkan kedua sisi batang atas (pucuk entres) sepanjang 2-5 cm (sesuai panjang belahan batang bawah) sehingga membentuk seperti mata kampak tumpul.

5.  Masukkan/sisipkan batang atas yang sudah diruncingkan tadi ke dalam batang bawah yang sudah dibentuk tadi di atas.

6.  Gunakan tali rafia atau plastik lainnya untuk mengikat hasil sambungan tersebut. Lilitkan tali mulai dari bawah ke atas secara melingkar sehingga menutup bagian sambungan semuanya. Jangan terlalu kencang dan jangan pula terlalu kendur ikatannya.

7.  Tutup hasil sambungan dengan kantong plastik transparan (sungkup) hingga tepat ke bagian bawah sambungan. Ikat mulut kantong plastik dengan cara menyatukannya dengan batang bawah agar tidak masuk udara. (Tujuan menggunakan sungkupagar tidak terjadi penguapan pada hasil sambungan. Kalau tanpa sungkup, hasil sambungan terkena angin dan akan cepat kering/mati)

8.  Letakkan tanaman buah yang sudah disambung di tempat yang teduh atau tidak terkena sinar matahari langsung.

9.  Tunggu 2-3 minggu sampai tumbuh tunasnya. Jika sudah tumbuh tunas sepanjang 3-5 cm, sungkup kantong plastik sudah dapat dibuka.

Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil
Entres, bentuk sayatan "V" dan sungkup.

Gambar : Dokpri

Ikatan sambungan baru dapat dibuka jika sudah benar-benar menyatu dengan kuat atau sekitar umur 3 bulanan. Ini artinya sambungan pucuk tanaman sudah berhasil. Demikian rahasia dan teknik sambung pucuk tanaman buah. Selamat mencoba semoga berhasil.

Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil
Sambung Pucuk Mangga sudah Tumbuh Tunas

Gambar : Dokpri

Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil
Sukses Sambung Pucuk Mangga

Gambar : Dokpri

Baca juga ini :

  • Cara Pakai Root Up Pada Stek Batang Agar Cepat Tumbus Tunas dan Akar
  • 3 Cara Membawa Entres/Batang Atas dari Jauh untuk Sambung Pucuk

Contoh lain sambung pucuk pohon sunkist seperti pada gambar di bawah ini. Meskipun sudah berbuah, masih tampak bekas sambung pada bagian batangnya yang berbentuk 'V'.

Membongkar Rahasia Sambung Pucuk Tanaman Buah Yang Cepat Berhasil
Sambung Pucuk Tanaman Buah Sunkist

Tips :

  • Pis_4_u yang digunakan harus dicuci dengan air bersih dan sebaiknya juga dengan air panas agar steril. Dengan mencuci pis_4_u, getah-getah yang mengeras pada pis_4_u akan hilang.
  • Lakukan sayatan atau irisan dengan halus sehingga tidak ada memar. Demikian juga dengan sayatan tidak rata, maka akan longgar sambungannya. Jika ada memar karena pis_4_u yang tidak tajam atau menyayat berkali-kali atau tidak rata akan berpotensi gagal tumbuh
  • Jika batang atas (entres) kecil dan batang bawah besar, maka entres-nya diletakkan di satu sisi saja, sisi kiri atau kanan. Caranya, belah batang bawah satu sisi mendekati kulit agar mendapatkan bidang yang sama dengan bidang entres yang kecil. Demikian juga entres yang kecil itu, sayatan satu sisi saja. Lalu sambung sehingga benar-benar pas bidang sayatan atas dan bawah, lalu ikat dengan tali plastik.

Tips Teknik Sambung Susu Tanaman Buah Siap Tanam Dalam Waktu 45 Hari|Tanaman Buah

Teknik Sambung Susu Tanaman Buah -- Selain sambung pucuk, ternyata masih banyak teknik lain dalam dunia perbanyakan vegetatif. Anda pernah mendengar dengan tekniksambung susu?Sambung susu (approach grafting) merupakan teknik perbanyakan tanaman yang dikenal sangat efektif dan tingkat keberhasilannya tinggi.

Bagaimana cara kerja atau cara sambung susu flora buah yang siap tanam dalam saat 1,lima bulan atau 45 hari? Kita sepertinya tak sabar lagi buat cepat menemukan caranya & ingin segera mempraktikkannya pada tempat tinggal . Siapa pun demikian, termasuk aku , relatif bertanya-tanya begitu mendengar teknik penyusuan tumbuhan butir itu.

Namun, sebelum menuju ke topik metode sambung susu tanaman buah, ada baiknya mendapatkan sekilasreviewtentang perbanyakan tanaman secara vegetatif. Dan ini merupakan pilihan cerdas agar apapun yang kita lakukan berangkat dari pengetahuan, bukan tiruan tanpa mengetahui konsepnya.

Perbanyakan flora untuk bibit

Untuk memperoleh bibit tumbuhan pada jumlah eksklusif, maka perlu adanya usaha perbanyakan tanaman . Karena itu, nir heran jika pada global perkembangbiakan tumbuhan dikenal menggunakan perbanyakan tumbuhan secara generatif dan vegetatif.

Perbanyakan secara Generatif

Perbanyakan tanaman generatif bisa dilakukan melalui biji. Biji yg sudah diseleksi dari tumbuhan induk yg sehat & berkualitas, kemudian disemai. Dalam jangka waktu tertentu, biji yg disemai akan tumbuh dan siap buat dijadikan menjadi bibit.

Kenapa memakai biji dikatakan generatif? Dikatakan generatif lantaran sebelum terbentuk biji, adanya proses perkawinan terlebih dahulu melalui bunga pada tumbuhan induk. Pada saat bubuk sari jatuh ke putik bunga, maka terjadilah penyerbukan (pembuahan). Selanjutnya, output pembuahan akan berkembang sebagai biji. Nah, biji inilah yg diperbanyak dan dinamakan perbanyakan generatif.

Sekedar catatan, penyerbukan bunga tidak harus bunga dalam satu tanaman, bisa saja serbuk sari bunga dari tanaman lain yang jatuh. Karena itu, dikenal dengan macam-macam perkawinan berdasarkan penyerbukan, seperti penyerbukan sendiri, tetangga, silang, danhybrid.

Perbanyakan secara Vegetatif

Apa jua dengan perbanyakan vegetatif? Vegetatif tampaknya menurut kata vegetasi atau bagian tumbuhan. Ya, misalnya itu kayaknya. Perbanyakan vegetatif adalah perbanyakan yg dilakukan menggunakan menggunakan bagian-bagian tanaman .

Bagian-bagian itu misalnya umbi, akar, batang, cabang, ranting, & daun diperlakukan sedemikian rupa sebagai akibatnya membuat tumbuhan baru. Contohnya stek btg, cangkok, sambung susu, dan lainnya.

Dengan kemajuan teknologi, perbanyakan vegetatif telah dapat dilakukan lebih cepat dengan bioteknologi yang dikenal menggunakan kultur jaringan. Dengan merogoh secuil bagian tanaman saja, contohnya kulit batang atau daun, sanggup tumbuh & sebagai bibit flora. Tapi, porto mahal dan butuh tempat spesifik yang steril misalnya laboratorium.

Kelebihan Perbanyakan generatif

Jika perbanyakan generatif yang dilakukan, tentu terdapat kelebihannya. Biayanya murah salah satu kelebihan di samping kelebihan lainnya. Ini beberapa kelebihannya :

  • Perakarannya kuat dan tidak mudah roboh karena angin
  • Tidak memerlukan keahlian khusus untuk memperbanyaknya
  • Lebih hemat biaya, hanya mengumpulkan bijinya
  • Waktu produktifitasnya lebih panjang (berbuah terus)

Kekurangan Perbanyakan generatif

Di balik kelebihan yg disampaikan di atas tadi, rupanya terdapat jua sejumlah kekurangannya pada hal perbanyakan generatif, yaitu :

  • Waktu mulai berbuah lama, lebih dari 5 tahun
  • Waktu perkecambahan lama
  • Kemungkinan tidak tumbuh tinggi
  • Sifat-sifat dari induknya tidak diwariskan 100% ke generasi barunya

Kelebihan Perbanyakan vegetatif

Di bawah ini dapat dilihat beberapa keunggulan dari perbanyakan tumbuhan secara vegetatif, yaitu :

  • Semua sifat-sifat yang dimiliki induk diwariskan ke keturunannya
  • Waktu  mulai berbunga dan berbuah cepat 3-6 bulan
  • Cepat diketahui jika bukan jenis bibit varietas tertentu

Kekurangan Perbanyakan Vegetatif

Sisi negatif niscaya ada menurut model vegetatif. Terutama sekali harga bibitnya terbilang tinggi, mulai berdasarkan puluhan ribu sampai jutaan rupiah per bibit hasil perbanyakan vegetatif. Ini beliau kelemahannya :

  • Akarnya secara umum tidak kuat/kokoh (seperti bibit hasil stek batang dan cangkok)
  • Butuh bagian tanaman induk yang banyak
  • Biaya relatif besar untuk proses perbanyakannya
  • Biaya pengadaan bibit juga lumayangede
  • Kurang adaftif jika ditanam pada tanah yang air tanahnya dalam

Konsep Sambung Susu

Back ke topik, yaitu sambung susu. Salah satu perbanyakan tanaman vegetatif adalah teknik sambung susu (approach grafting).  Jadi, prinsip sambung susu tanaman buah sebenarnya menyatukan batang bawah dan batang atas yang masih tumbuh pada induknya. Bagian tanaman induk berupa cabang, tanpa  harus dipotong dulu, ditempel pada batang bawah. Itulah sambung susu.

Teknik sambung susu ini umumnya diterapkan dalam flora buah. Tanaman butir apa saja yang bisa disambung susu?

Macam-macam tanaman butir bisa dilakukan perbanyakan vegetatif dengan cara sambung susu seperti sambung susu kelengkeng, sambung susu alpukat, sambung susu mangga, sambung susurambutan, sambung susu nangka, sambung susu durian, dan sambung susu flora butir lainnya.

Walaupun sambung susu, teknik ini pula mempunyai kelebihan & kekurangannya. Oleh karena itu, beberapa kelebihan & kekurangan perlu diketahui terlebih dahulu sebelum melanjutkan teknik sambung susu flora butir.

Kelebihan Teknik Sambung Susu

Kelebihan teknik sambung susu ada tiga, yaitu :

  • Tidak memerlukan sungkup
  • Tingkat keberhasilannya tinggi karena ; (1) Nutrisi ke batang atas secara pelan-pelan disusui oleh batang bawah dan (2) Selama proses penyatuan, batang atas tetap mendapat makanan dari induknya
  • Tidak memerlukan tempat khusus, seperti paranet, untuk melindungi  hasil penyambungan

Kekurangan Teknik Sambung Susu

Jangan hanya lihat yg lebih-lebih, yg kurang-kurang wajib dilirik jua. Ada juga 3 kekurangannya dari sambung susu, yaitu :

  • Batang bawah harus diberi pupuk terlebih dahulu sebelum penyambungan
  • Penyambungan harus dilakukan di tempat di mana induk tumbuh
  • Butuh penyangga atau alat lainnya untuk meletakkan batang bawah

Teknik Sambung Susu

Di sini kita ambil model dengan cara sambung susu mangga

Alat-alat :

  • Pis_4_u tajam 1 buah
  • Tali plastik secukupnya untuk mengikat
  • Gembor untuk menyiram

Bahan-bahan :

  • Pohon induk (berupa cabang atau ranting sebanyak diperlukan, tidak perlu dipotong biarkan di pohon induknya karena akan dilakukan susuan)
  • Batang bawah dari biji (umur minimal 3 bulan)

Baca pula ini :

  • Mengolah Bonggol Pisang Menjadi Pupuk Organik Cair (POC)/MOL dan 4 Cara Aplikasinya
  • 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
  • Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
  • Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari

Cara kerja atau langkah-langkah sambung susu :

1.  Potong batang bawah setinggi 15 – 25 cm dari pangkal batang.

2.  Kerat/potong miring (sayatan membentuk sudut 450) batang bawah dangan cara menarik pis_4_u dari arah bawah ke atas. Panjang keratan kira-kira 3 cm

3.  Kerat batang atas menyerong sepanjang 3 cm, tapi berlawanan arah dengan bentuk kemiringan batang bawah.

4.  Lalu letakkan batang bawah yang masih dalam polibag ke posisi yang dekat dengan batang atas di induknya.

5.  Satukan dengan rapat dan benar-benar pas duduk kedua bidangnya. Ikat dengan tali plastik dengan cara melilitnya mulai dari bawah ke atas. Ikatan harus kuat sehingga kambiun dapat cepat menyatu. Usahakan tidak ada celah untuk masuk air hujan. Karena itu, balut dengan plastik sekali lagi pada bagian sambungan dan ikat dengan erat.

6.  Siram secara rutin batang bawah yang dalam polibag , jangan sampai kering

7.  Tunggu sampai 45 hari atau paling lama 3 bulan, potong pangkal susuan (batang atas) di bawah bidang sambungan. Awas jangan salah, jangan sampai terpotong batang bawah. Potong secara hati-hati jangan sampai terganggu batang yang sudah menyatu.

8.  Pindahkan hasil sambung pucuk itu pada tempat yang teduh. Jika 2- 3 minggu terlihat segar, berarti proses sambung susu tanaman sukses. Ikatan sambungannya sudah dapat dibuka.

9.  Bibit hasil sambung pucuk siap dipindahkan ke media tanam yang sudah disediakan.

Teknik Sambung Susu Tanaman Buah Siap Tanam Dalam Waktu 45 Hari
Ilustrasi Sambung Susu. Gambar : Dokumen Pribadi

Itulah teknik sambung susu yg demikian gampang dipraktikkan. Sebuah teknik perbanyakan vegetatif yg memiliki taraf keberhasilan relatif tinggi. Dalam waktu 45 hari proses sambung susu sudah merekat. Walaupun demikian, harus diakui mempunyai juga kelemahannya, Tetapi, teknik ini patut dicoba sebagai pembanding menggunakan teknik lainnya. Salam sukses, ya.

Tips.

  • Untuk sambung susu, batang bawah harus sama besar dengan batang atas yang akan disusui agar cepat merekat kedua bidang potongannya.
  • Gunakan pis_4_u yang bersih dan tajam.
  • Usahakan sayatan halus serta tidak memar.

Rabu, 15 Juli 2020

Tips Cara Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Dari Sabut Kelapa Sumber Hara Kalium (K) Alami |Tanaman Buah

Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa -- Pohon multimanfaat, itulah dia kelapa. Mulai dari akar sampai kulit buahnya. Bahkan, kelapa bukan sekedar minuman pelepas dahaga, tapi ia juga sumber hara penyubur tanaman yang potensial. Dalam kulit pembungkusnya yang bewarna kecoklatan, yaitu sabut kelapa, rupanya terdapat kandungan hara alami, terutama unsur kaliumnya (K) dengan persentasenya cukup tinggi mencapai 10% lebih.

Cara Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Dari Sabut Kelapa Sumber Hara Kalium (K) Alami
Kelapa dan Sabutnya. Gambar : Dokpri

Tidak hanya unsur kalium yang dikandung sabut kelapa, namun lebih dari itu. beberapa para ahli yang telah meneliti, mengabarkan terdapat sejumlah unsur hara esensial di dalamnya. Bahkan, sabut kelapa dapat memperbaiki struktur tanah sehingga produktifitas tanah dan tanaman menjadi lebih baik.

Kandungan Unsur Hara Pupuk Organik Cair (POC) Sabut Kelapa

Banyak yang sudah memanfaatkan sabut kelapa untuk pupuk terutama pupuk organik cair. Para petani sangat terbantu dengan penggunaan pupuk sabut kelapa ini karena bisa menjadi substitusi dari pupuk KCl. Kenapa? Hal ini tidak terlepas dari kandungan kimia di dalamnya. Salah satu kandungan tersebut adalah kalium (K).

Tidak hanya kalium, masih ada unsur lain seperti magnesium (Mg), kalsium (Ca), fosfor (P) dan sejumlah unsur mikro di dalam sabut kelapa. Unsur-unsur yang ada dalam sabut kelapa mudah sekali diperoleh terutama kalium. Sebab, kalium mudah larut dalam air.

Nah, tunggu apalagi! Tanaman Anda menunggu sentuhan pupuk organik cair sabut kelapa. Oh, iya masih adanih. Bagaimana dengan unsur nitrogen? Unsur ini memang terdapat dalam senyawa-senyawa organik. Jadi, di samping kandungan kalium, sabut kelapa juga mengandung nitrogen walaupun kadarnya lebih rendah dibandingkan dengan kalium.

Peran Unsur Kalium  (K) untuk Tanaman

Dimana ada pemupukan tanaman, pupuk yang mengandung kalium tidak mau ketinggalan. Apalagi pemupukan dengan NPK, sudah pasti Knempel terus bersama pupuk majemuk tersebut. Bahkan, untuk memenuhi unsur hara kalium, ada juga yang memberikan pupuk tunggal, yaitu KCL.

  • Baca Juga  :4 Tahap Memupuk Mentimun Dalam Polibag Supaya Buahnya Lebat

Kalau demikian, apa peran sabut kelapa untuk tanaman? maksudnya apa peran unsur kalium yang ada dalam pupuk anorganik maupun kalium yang ada dalam sabut kelapa untuk tanaman? Inilah beberapa peran unsur kalium (K) yang perlu diketahui :

  • Sangat berperan dalam pembentukan karbohidrat dan lemak
  • Berfungsi juga sebagai katalisator dalam hal reaksi-reaksi biokimia dalam jaringan tanaman
  • Tanaman lebih tahan atau adaptif terhadap kekeringan
  • Meningkatkan daya tahan terhadap serangan hama dan penyakit
  • Akar menjadi banyak dan semakin luas pertumbuhannya
  • Meningkatkan hasil tanaman karena daun, bunga dan buah tidak mudah rontok
  • Kualitas hasil tanaman terutama buah menjadi lebih baik. Bahkan, rasa buah lebih manis.

Cara Membuat POC Sabut Kelapa

Untuk membuat pupuk organik cair sabut kelapa, tidaklah mengharuskan kita sekolah tinggi-tinggi atau keahlian (skill) khusus. Proses pembuatannya terbilang mudah karena tanpa sentuhan teknologi canggih. Cukup peralatan sederhana dan prosesnya sangat natural. Bagaimana cara membuatnya?

Untuk membuat POC sabut kelapa sangat mudah. Hanya dengan cara merendam sabut kelapa dalam beberapa hari saja atau dalam waktu singkat, POC sudah jadi.

Ingin segera membuat, bukan? Baik, siapkan alat dan bahan terlebih dahulu.

Alat-alat :

  • Drum atau Ember == 2 buah (1 untuk penampungan air dan 1 lagi tempat meramu bahan-bahan)
  • Gayung == 1 buah

Bahan-bahan :

  • Sabut Kelapa== 10 Kg
  • Air bersih== 15 liter (secukupnya)

Cara Membuatnya :

  • Bersihkan sabut kelapa dari kotoran-kotoran yang ada sehingga tidak berpengaruh pada hasil nantinya (bilas saja sekali dengan air bersih)
  • Masukkan semua sabut kelapa ke dalam drum atau ember
  • Isi air ke dalam drum yang berisi sabut kelapa (gunakan gayung, ya) hingga semua sabut kelapa terendam.
  • Tutup rapat ember dengan tutupnya, jika tidak ada tutupnya, cari penutup lain berupa plastik gelap.
  • Letakkan drum tersebut pada tempat tidak terkena cahaya langsung.
  • Biarkan sabut kelapa di dalam drum selama +/- 15 hari.
  • Pada hari ke-15, buka penutupnya. Amati perubahan warna. Jika warnanya air rendaman itu sudah berubah menjadi kecoklatan agak kehitaman atau kuning gelap, pertanda pupuk organik cair (POC) sudah jadi dan siap untuk diaplikasi ke tanaman.

Cara Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Dari Sabut Kelapa Sumber Hara Kalium (K) Alami
Rendaman Sabut Kelapa. Gambar : Dokpri

Cara Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Dari Sabut Kelapa Sumber Hara Kalium (K) Alami
POC Sabut Kelapa. Gambar : Dokpri

Baca juga ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Cara Cangkok Mangga Agar Cepat Tumbuh, Pakai ZPT ini

Cara Aplikasi :

  1. Encerkan 1 liter pupuk organik cair sabut kelapa dengan 5 liter air biasa atau 200 ml dalam 1 liter air
  2. Untuk menyiram tanaman, siramkan 100 ml POC sabut kelapa yang sudah diencerkan itu per tanaman. Atau dengan kata lain, dosisnya 100 ml POC/Tanaman.
  3. Pupuk tanaman seminggu sekali dengan POC sabut kelapa

Catatan :

Gunakan drum/ember yang tidak transparan

Begitulah cara mengolah atau memanfaatkan sabut kelapa menjadi pupuk organik cair yang kaya unsur kalium. Dengan produksi sendiri POC sabut kelapa ini dapat menyuburkan tanah dan tanaman sekaligus dapat menekan biaya untuk pembelian pupuk kimia. Selamat mencoba membuat POC ini semoga sukses.

Tips Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat|Tanaman Buah

Cara Memupuk Bawang Merah -- Untuk meningkatkan produksi bawang merah, maka jenis dan dosis  pupuk harus tepat. Karena itu, jangan memupuk bawang merah mirip dengan komoditas hortikultura lainnya. Sebab, bawang merah yang dipanen adalah umbinya, bukan daun atau buah. Di samping itu, karena umur bawang merah yang sangat pendek +/- 60 hari, maka pemberian pupuk jangan sampai berlebihan atau kekurangan.

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis dan Pupuknya

Artikel ini secara spesifik membahas tentang pemupukan bawang merah. Sedangkan bagian-bagian budidaya lainnya, misalnya pembibitan, pengolahan huma, pemeliharaan, pengendalian hama penyakit, panen dan pasca panen akan kita kupas dalam artikel lainnya.

Kunci sukses bawang merah di pemupukan

Agar memperoleh hasil bawang merah yg melimpah, katakanlah 1 : 10 atau 12 ton/hektar, maka ketika, jenis, dosis & cara aplikasi merupakan kunci dalam pemupukannya. Misalnya, akan sebagai sia-sia atau nihil hasilnya atau kualitasnya saat waktu anugerah pupuk tidak berbarengan menggunakan tingkat kebutuhan atau pertumbuhan tanaman bawang merah.

Demikian jua dengan jenis & dosis pupuk. P dan K wajib lebih cepat diaplikasikan ke huma. Sebab, pupuk yg mengandung unsur hara P dan K memerlukan waktu minimal 1 minggu untuk kelarutannya dalam tanah sebelum dapat diambil sang akar flora.

Bawang merah diperlukan pemupukan secara bertahap. Adatiga tahapan pemupukan bawang merah, yaitu pemupukan sebelum tanam sebagaipupuk dasar (ketika pengolahan tanah),pemupukan susulan I danSusulan II. Setiap tahapan, dosis dan jenis pupuk berbeda-beda.

PUPUK DASAR BAWANG MERAH

Asumsi bahwa tanah yang digunakan untuk menanam bawang merah cukup baik kondisinya terutama tingkat keasaman tanah (pH), berada dalamrange 5,6 – 6,5 . Oleh karena itu, lahan tidak memerlukan pengapuran dengan dolomit atau kapur tanah.

Pupuk dasar yang diberikan sebagai nutrisi bawang merah sebelum tanam hanya dua, yaitu pupuk organik dan anorganik. Mari kita lihat satu per satu.

Pupuk organik

Untuk memperbaiki sifat fisika, kimia & biologi tanah, maka perlu diberikan pupuk organik berupa pupuk sangkar atau kompos menjadi pupuk dasar flora bawang bawang merah.

Dengan menaruh pupuk organik dalam lahan tanam bawang merah, akan menciptakan struktur tanah gembur, poros, aeratif, & mempunyai daya retensi air yang baik. Kondisi tanah misalnya ini cukup bagus buat menanam bawang merah.

Bahkan, dari sisi efisiensi pemupukan, penambahan pupuk organik tidak hanya memperbaiki kondisi tanah, namun juga memberikan sejumlah unsur hara makro dan mikro yang dibutuhkan untuk menunjang pertumbuhan bawang merah. Walau kadarnya kecil, tapi punyak peran besar untuk kesuburan tanah dan tanaman.

Misalnya dari sisi unsur hara, pemberian nutrisi organik dapat mengurangi pemakaian pupuk kimia dalam budidaya bawang merah. Memang jumlahnya/persentasenya kecil. Tetapi, jika pupuk organik diberikan dalam jumlah banyak (ton), maka kemungkinan besar tidak perlu memberikan pupuk kimia lagi.

Sebagai citra bisa ditinjau dalam Tabel berikut ini mengenai persentase pupuk kandang & kompos, yaitu :

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat
Sumber : Nan Djuarni, Kristian, dan Budi (2005)

dalam Simamora, S. & Salundik (2006)

Setiap pupuk organik kadar haranya berbeda-beda. Kalau pupuk kandang tergantung pada jenis pakan ternak, usia, alas kandang, dan lainnya. Demikian juga dengan pupuk kompos, kadar haranya dipengaruhi oleh komposisi bahan baku yang digunakan untuk pengomposan.

Berapa Kg N, P, dan K dalam 1 ton Pupuk kandang dan kompos?

Baik, kita coba gunakan persetase unsur hara N, P dan K pada Tabel di atas untuk menghitung berapa sebenarnya berat hara dalam pupuk kandang sapi dan kompos. Lalu, berapa pula kesetaraannya dengan pupuk kimia? Hasilnya dapat dilihat pada Tabel berikut ini :

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat
Unsur Hara Pupuk Kandang Sapi Vs Pupuk Kimia

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat
Unsur Hara Kompos Vs Pupuk Kimia

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat
Lanjutan perbandingan unsur hara kompos dengan pupuk kimia

Dalam 1 ton pupuk kandang sapi, setara dengan 6,7 kg pupuk urea, Bayangkan kalau 10 ton pupuk kandang sapi, maka akan setara dengan 66,7 kg urea, 55,6 kg SP-36 dan 50 kg KCl.

Bagaimana dengan unsur hara pupuk kompos? Dalam 1 ton kompos setara dengan 63,3 kg pupuk ZA atau setara dengan 29,6 kg urea. Sungguh luar biasa kandungan haranya. Selengkapnya dapat dilihat pada Tabel di atas.

Kembali ke pupuk bawang merah, kebutuhanpupuk organik untuk pupuk dasar bawang merah tergantung jenis yang digunakan. Kalau menggunakanpupuk kandang sapi, maka kebutuhannya adalah 10 - 15 ton/hektar atau 1 – 1,5 ton setiap luas lahan 1000 m2.

Mengacu pada tabel di atas, ini setara dengan memberikan 30-45 kg N, 20-30 kg P dan 30-45 kg K pada lahan tanam bawang merah. Atau jika dalam bentuk pupuk buatan setara dengan 66,7 - 100 kg Urea, 55,6 - 83,3 kg SP-36, dan 50 - 75 kg KCl.

Dan apabila memakai pupuk kompos, kebutuhannya adalah 2-5 ton per hektar. Catatan  : pupuk organik yang diberikan dalam jumlah optimal lebih bagus untuk produktifitas tanah, namun pertimbangkan tenaga dan biaya yang dikeluarkan.

Kapan diberikan pupuk organik untuk bawang merah? Waktu yang paling tepat untuk menebar pupuk organik adalah sebelum tanam, yaitu 15-30 hari sebelum tanam. Tepatnya, dalam masa pengolahan tanah, sebaiknya pupuk organik sudah diberikan.

Pupuk anorganik

Pupuk anorganik yang diberikan sebagai pupuk dasar bawang merah adalah pupuk yang mengandung unsur hara tinggi. Karena kandungan hara makro dalam pupuk organik masih kurang, maka perlu diberikan pupuk kimia untuk menambah unsur hara. Unsur hara yang diperlukan 80 kg N, 100-120 kg P dan 100 – 120 kg K.

Untuk memenuhi unsur-unsur tersebut, maka pupuk yang dimaksud adalah NPK, SP-36 dan KCL. Berapa dosisnya? UntukNPK 16:16:16 sebanyak 500 Kg/Hektar,SP-36 sebanyak 100 Kg/hektar danKCL sebanyak 60 kg/hektar. Tapi ingat, jika sudah memberikan pupuk organik, maka NPK mesti dikurangi biar hemat, cukup 250 kg/hektar.

Kenapa harus diberikan lagi dengan pupuk SP-36 dan KCL, bukankah sudah diberikan NPK?? Benar sekali.Pertama, kombinasi pupuk majemuk dan tunggal lebih baik karena ada unsur-unsur lain yang dikandungnya tiap pupuk dan saling melengkapi.

Kedua, karena nitrogen diberikan secara bertahap, maka jika diberikan NPK 16:16:16 saja dalamjumlah banyak menyebabkan banyak kehilangan N.Ketiga, jika tidak ditambah dengan SP-36 dan KCL pada dosis NPK rendah, maka akan kekurangan unsur P dan K yang sangat berperan dalam pertumbuhan dan pembentukan umbi bawang merah.

Kapan diberikan? Pupuk anorganik tersebut minimal 7 hari sebelum tanam bawang merah sudah harus diaplikasikan ke lahan. Sebab, pupuk yang mengandung P dan K butuh waktu untuk larut. Dengan demikian, pada saat akar bawang merah sudah mulai keluar, unsur hara yang dibutuhkan sudah siap untuk diserapnya.

Cara aplikasi pupuk kimia sebagai pupuk dasar bawang merah tidak terlalu sukar, cukup dengan disebar saja. Sebarkan pupuk tersebut ke atas bedengan yang sudah dipersiapkan. Lalu campurkan atau aduk dengan tanah secara merata.

PUPUK SUSULAN I BAWANG MERAH

Memasuki umur +/- 2 minggu setelah tanam (10-15 hari HST), bawang merah sudah harus dipupuk lagi sebagai pupuk susulan I. Untuk memacu pertumbuhan vegetatif bawang merah, pada tahap ini tidak lagi pupuk yang mengandung P dan K. Pupuk yang diberikan adalah pupuk yang mengandung nitrogen (N).

Pupuk apa yang diberikan pada susulan I ini? Berikan pupuk urea atau ZA (zwavelzure ammoniak). Jika memilih pupuk urea, maka tidak perlu lagi diberikan pupuk ZA karena keduanya sama-sama mengandung nitrogen. Dosisnya : 400 kg pupuk ZA per hektar atau 40 gram ZA per m2. Jika tidak mau menggunakan ZA, maka gunakan urea dengan dosis 180 kg urea per hektar atau 18 gram urea per m2.

Baca juga ini :

  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Apa Pupuk Untuk Bawang Putih dan Kapan Diaplikasikan?

Sebaiknya pupuk apa, urea apa ZA pada susulan I ?  Keduanya sebenarnya baik. Pemberian ZA lebih dianjurkan karena pupuk ZA disamping mengandung nitrogen, juga mengandungunsur hara S (24% S dalam ZA) yang merupakan unsur hara makro yang diperlukan untuk pertumbuhan bawang merah, akar, batang dan daun. Namun, kekurangannya adalah persentase N yang rendah (21% N) sehingga harus diaplikasikan dalam jumlah banyak.

Bagaimana cara aplikasi pupuk susulan I untuk bawang merah? Cara pemberian pupuk susulan bawang merah, pilihlah yang tidak mengundang resiko.

Maksudnya begini, kalau pupuk susulan seperti urea atau ZA diberikan dengancara disebar, maka resikonya adalah mudahnya penguapan/hilang unsur N dalam bentuk amoniak ke udara dan juga menimbulkan efek pada daun bawang merah, yaitu terbakar daun kalau tidak segera disiram setelah pemupukan.

Pemberian pupuk urea atau ZA dengancara ditempakan dalam larikan. Buat larikan sedalam 5 cm diantara barisan bawang merah, lalu tempatkan pupuk. Setelah pupuk diberikan dalam larikan, tutup segera untuk menghindari penguapan. Tugas yang terakhir adalah penyiraman agar pupuk segera larut dan dapat diserap tanaman bawang merah.

PUPUK SUSULAN II BAWANG MERAH

Pemupukan bawang merah masih harus diberikan pada umur tanaman 25-35 hari setelah tanam (HST). Pada tahapan ini (SUSULAN II) bawang merah membentuk umbi. Oleh karena itu, unsur nitrogen sangat diperlukan dalam proses fotosintesis dan pembentukan karbohidrat.

Baca juga ini :

  • 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
  • Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
  • Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari
  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini

Kebutuhan N pada pemupukan susulan kedua untuk tanaman bawang merah sebanyak 80-85 kg/hektar. Cara pemupukan bawang merah pada tahap ini cukup mudah, kurang lebih seperti pemupukan pada tahapan susulan I.

Agar lebih jelas, begini cara memupuknya. Berikan pupuk urea sebanyak 175 – 180 Kg/hektar dengan cara ditempatkan dalam larikan, namun hati-hati karena pada tahapan ini bawang merah sudah mulai terbentuk umbinya. Dan jangan lupa untuk penyiraman setelah dilakukan pemupukan.

Mau Hasil Bawang Merah Melimpah? Inilah Jenis Pupuknya yang Tepat
Pupuk dan Pemupukan Bawang Merah.

Gambar : pupuklahan.blogspot.com

Usai sudah ulasan tentang pupuk dan pemupukan bawang merah. Semoga informasi yang Sobat baca menjadi bermanfaat, terutama sebagai tambahan pengetahuan dalam budidaya bawang merah. Selamat beraktifitas dan diiringi do’a sukses selalu, amiin. [Updated by pupuklahan.blogspot.com, 04/02/2020]

Ini Video Cara Menanam Bawang Merah dalam Pot

Tips Membuat Pupuk Kandang dengan Cara Konvensional dan Bioaktivator |Tanaman Buah

Cara Membuat Pupuk Kandang -- Pupuk kandang memang perlu ketika kita sudah terjun menggeluti dunia pertanian terutama budidaya tanaman atau dalam hal tanam-menanam. Tetapi, ketika pupuk kandang tidak cukup tersedia, maka jalan keluarnya adalah kita mesti membuatnya. Yuk,kita cari tau bagaimana membuat pupuk kandang?

Ada dua cara dalam membuat pupuk kandang, yaitu secara tradisional dan pemanfaatan bioaktivator atau mikroorganisme aktif dalam mengurai bahan-bahan organik. Kedua cara ini akan diulas dalam artikel ini.

Tetapi, sebelum membahasnya lebih lanjut mengenai cara produksi pupuk kandang, penulis kira ada baiknya mengenal kembali sekilas istilah-istilah dari pupuk organik termasuk pupuk kandang.

Banyak yang belum tepat memahami mana yang dikatakan pupuk kandang, kotoran ternak, dan kompos.  Bahkan, ada juga yang asal melihat kotoran ternak langsung saja menyebutnya pupuk kandang (pukan).

Padahal, ketiga bahan tersebut jelas sangat berbeda baik dari bentuknya maupun kualitasnya. Perbedaan itu bisa jadi disebabkan oleh proses pembentukannya atau cara pembuatannya baik pupuk kandang maupun pupuk kompos

Membuat Pupuk Kandang dengan Cara Konvensional dan Bioaktivator

Membedakan kotoran ternak, pupuk kandang, dan kompos

Kotoran ternak

Mari kita simak sekilas perbedaan arti pupuk dankotoran ternak. Tujuannya agar lebih membekas dalam ingatan dan cerdas dalam melakukan pemupukan tanaman. Jangan sampai maksud baik hendak memberi nutrisi tanaman, yang terjadi justeru tanaman terganggu pertumbuhannya.

Kotoran ternak sering juga disebut pupuk kandang segar. Jadi, kotoran ternak merupakan hasil dari pencernaan makanan yang kemudian dikeluarkan dalam bentuk limbah padat (feces) dan cair (urine). Bahkan, ada limbah kotoran ternak bercampur dengan sekam padi, sebuk gergaji, atau jerami sebagai alas tidurnya (bedding).

Kotoran ternak masih tinggi bahan organiknya (C/N) sehingga tidak baik digunakan sebagai pupuk tanaman. Dalam kondisi tersebut, kotoran ternak belum terjadi proses penguraian dan sedikit sekali unsur hara (nutrients) yang dikandungnya.

Menurut  Sutanto, R (2002) menyebutkan, "Penggunaan pupuk kandang segar secara langsung ke tanaman selalu tidak menguntungkan dan menimbulkan masalah karena kandungan gulma, organisme penyebab penyakit, dan senyawa toksik yang kemungkinan dikandung ekskresi. Penggunaan pupuk kandang segar kemungkinan besar timbul panas selama proses dekomposisi dan juga tanaman kekurangan unsur tertentu."

Pupuk kandang

Kalau begitu pupuk kandang yang bagaimana? Kita lihat definisinya terlebih dahulu.Pupuk kandang adalah bahan yang berasal dari kotoran ternak sudah mengalami dekomposisi/pembusukan dalam waktu relatif lama dan sudah mengandung sejumlah unsur hara yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman apabila diaplikasikan ke lahan.

Dalam wikipedia.org disebutkan bahwapupuk kandang ialaholahan kotoran hewan, biasanya ternak, yang diberikan pada lahan pertanian untuk memperbaiki kesuburan dan struktur tanah. Pupuk kandang adalah pupuk organik, sebagaimana kompos dan pupuk hijau.

Pupuk Kompos

Pupuk kompos, sering juga diucapkan orang dengan kompos saja, adalah salah satu pupuk organik. Jadi, kompos adalah bahan yang mengandung unsur hara dan bahan organik yang merupakan hasil penguraian/pembusukan sisa-sisa tanaman, hewan atau campuran keduanya oleh mikroorganisme pengurai pada kondisi tertentu.

Boleh jadi campuran sisa tanaman dan kotoran ternak disebut pupuk kompos. Dengan perkembangan teknologi, kompos dapat dipercepat prosesnya (pengomposan) dengan bantuan bioaktivator (mikroorganisme).

Banyak sekali definisi dari kompos. Misalnya, Novizan (2007) menyebutkan bahwa kompos adalah hasil pembusukan sisa-sisa tanaman yang disebabkan oleh aktifitas mikroorganisme pengurai.

Kalau demikian ceritanya, lalu bahan apa saja yang dapat dikomposkan? Bahan yang berasal dari berbagai sumber yang dapat dikomposkan,  ialah :

  • Limbah ternak dan manusia : Limbah padat dan cair, limbah rumah tangga, limbah pemotongan hewan, limbah peternakan ayam dan babi.
  • Limbah pertananam, limbah kayu dan gulma air, limbah padi (jerami dan sekam padi), gulma air, kulit kacang tanah, dll.
  • Pupuk hijau : legum, tanaman penutup tanah, rumput
  • Sampah kota dan pemukiman : limbah padat, limbah cair, limbah biogas.
  • Limbah agro-industri : sari kering, ampas tebu, bumbu masak (MSG), blotong, limbah pengolahan kayu dan kertas, serbuk gergaji, kelapa sawit.
  • Limbah hasil laut : rumput laut, pakan ikan (Sutanto, R., 2002)

Dengan demikian, sudah jelas sekali bahwa kotoran ternak bukanlah pupuk kandang. Tetapi, pupuk kandang sudah pasti berasal dari kotoran ternak. Perbedaan nyata terdapat padabelum atau sudah diuraikan oleh mikroba. Kalau sudah terjadi penguraian, itulah pupuk kandang. Ini berarti sudah mengandung sejumlah unsur hara yang bermanfaat untuk tanaman. Kalau belum terurai dan masih segar, itulah kotoran ternak yang dapat mengganggu tanaman jika diberikan langsung.

Sementara kompos lebih kepada penekanan bahan bakunya (raw material) berupa sisa-sisa tanaman. Seperti ditulis oleh Sigit, P & Marsono (2005), “Istilah kompos lazim digunakan untuk pupuk organik yang berasal dari daun atau bagian tanaman lainnya.....”

Membuat Pupuk Kandang

Bagaimana cara membuat pupuk kandang? Secara umum, ada dua cara dalam membuat pupuk organik itu.Pertama, cara membuat pupuk kandang secaratradisional atau konvensional. Dan yangkedua, cara membuat pupuk kandang ala masa kini yang dikenal dengan pupuk kompos yangdiproses dengan sentuhan mikroorganisme(bioaktivator). Baiklah, kini akan kita ulas satu persatu cara membuat pupuk kandang.

CARA MEMBUAT PUPUK KANDANG KONVENSIONAL

Pembuatan pupuk kandang secara konvensional adalah membuat pupuk kandang dengan proses yang sangat alami. Dengan kata lain, manusia tidak banyak terlibat di dalamnya. Hanya saja perlu mengumpulkan dan membuat tempat berlangsungnya proses penguraian.

Sejak dulu kala, petani kita sudah terbiasa melakukannya secara tradisional. Biasanya petani mengumpulkan kotoran ternak dalam lubang tanah atau gorong-gorong di dekat kandang. Sayangnya, kadang-kadang terkena hujan dan genangan air sehingga kualitas pupuk kandang rendah.

Tidak gampang untuk memperoleh pupuk kandang yang matang. Kenapa? Sebab, pupuk kandang yang murni dari kotoran ternak memerlukan waktu yang relatif lama untuk proses dekomposisi, minimal 90 hari (3 bulan). Namun, jika memiliki hewan ternak sendiri, minimal 1 ekor saja dan mau menunggu prosesnya, sudah merupakan modal untuk memperoleh pupuk kandang matang dari hasil olahan sendiri.

Yuk kita mulai membuat pupuk kandang. begini caranya :

Bahan

  • Kotoran ternak (umumnya sapi)

Satu ekor sapi bisa menghasilkan limbah berupa kotoran padat (feces) yang bercampur dengan air kencing (urine)  kira-kira 10 – 15 kg per hari (tergantung berat ternak, umumnya 10% dari berat ternak). Ambil saja rata-rata kotoran ternak 12,5 kg/hari. Maka jika setiap hari dikumpulkan, hasilnya lumayan sebesar 4,1 ton kotoran sapi per tahun. Sudah cukup untuk lahan sendiri? Lebih bisa dijual, ‘kan?

Alat-alat

  • Peralatan yang diperlukan seperti biasa sebagaimana peralatan untuk membersihkan kandang sapi, yaitu cangkul dan skop.
  • Palu, papan dan paku untuk membuat wadah berupa kotak dengan ukuran tergantung jumlah pupuk yang akan dibuat. Jika membuat 1 ton, ukurannya lebih kurang 1 m x 1 m x 2 m.

Lokasi dan tempat :

  • Lokasi membuat pupuk kandang di sekitar kandang ternak atau jauh dengan tempat tinggal agar tidak membawa dampak negatif dari bau kotoran ternak
  • Tempatnya harus teduh atau ada naungan sehingga tidak terkena hujan ataupun sinar matahari langsung. Jika memungkinkan, sebaiknya dibuat atap dengan ukuran sesuai dengan jumlah pupuk yang akan dibuat.

Membuat Pupuk Kandang dengan Cara Konvensional dan Bioaktivator
Ilustrasi Bak Olahan Kotoran Ternak.

Gambar : Dokpri

Langkah-langkah membuat pupuk kandang

1.  Buat terlebih dahulu kotak penampungan beserta tempat yang beratap. Dengan adanya atap, maka tidak dibasahi dengan hujan yang dapat menyebabkan tercucinya hara dalam pupuk kandang. Demikian juga dengan kotak, dinding harus dibuat rapat. Dasarnya dari kotak tidak perlu dialasi kayu, cukup beralaskan tanah saja.

2.  Kumpulkan kotoran ternak yang bercampur dengan urin dan alasnya (sekam atau jerami). Pengumpulannya bisa berasal dari ternak sendiri atau diperoleh dari orang lain sebanyak yang diinginkan, bisa 1 ton, 2 ton atau lebih.

3.  Masukkan kotoran ternak ke dalam kotak yang telah disiapkan

4.  Tutup dengan lapisan tanah di atasnya dengan ketebalan 20 – 30 cm

5.  Biarkan kotoran ternak itu membusuk/terurai secara alami selama 3 – 6 bulan. Setelah melewati waktu tersebut kotoran ternak sudah berubah menjadi pupuk kandang yang siap digunakan. Ciri-ciri pupuk kandang yang matang dapat dibaca pada artikel ini

Tip : Untuk memudahkan dalam aplikasi ke lahan, sebaiknya pupuk kandang dihaluskan terlebih dahulu sesuai dengan ukuran yang dikehendaki.

CARA MEMBUAT PUPUK KANDANG SECARA CEPAT DENGAN AKTIVATOR STARDEC

Kotoran ternak yang dipercepat penguraian dengan bantuan mikroorganisme pengurai atau bioaktivator, dinamakan dengan kompos atau pupuk kompos. Sebab, dalam pembuatannya terdapat bahan sisa tanaman dan kotoran ternak dan dipercepat pengomposannya dengan mikroba. Dalam waktu kurang lebih 1 bulan, pupuk kompos siap digunakan.

Ada beberapa aktivator dari mikroba, yaitu EM4, Orgadec, Stardec, dan lainnya. Ini artinya, cara membuat pupuk kandang dengan em4 pun bisa diterapkan. Namun, dalam artikel ini kita coba memakai stardec.

Okay, bagaimana cara membuat pupuk kompos dengan Stardec? Begini, mengutip tulisan Simamora, S & Salundik (2006) menjelaskan bahwa pembuatan kompos menggunakan Stardec membutuhkanempat bak penampungan yang setiap bak bisa menampung bahan baku kompos sebanyak 1.000 kg atau 1 ton.

Buat naungan dengan ketinggian 2 meter dari lantai agar semua bak terlindung dari hujan dan sinar matahari langsung. Bahan kompos dibalik seminggu sekali dengan cara memindahkannya ke bak berikutnya. Bak yang pertama langsung diisi kembali dengan bahan yang dikomposkan, begitu seterusnya.

Secara lengkapnya, membuat pupuk kandang dengan aktivator Stardec sebagai berikut :

Bahan-bahan :

  • Kotoran ternak 1.000 kg
  • Stardec 2,5 kg (0,25% dari bahan). Bisa dibeli di toko pertanian atau toko-tokoonline
  • Abu gosok 100 kg (10%)
  • Kalsit 20 kg (Kapur pertanian 2%)

Membuat Pupuk Kandang dengan Cara Konvensional dan Bioaktivator
Ilustrasi Bak Kompos. Gambar : Dokpri

Teknik Pembuatan

1.  Campurkan kotoran ternak denganStardec, aduk rata, lalu masukkan ke dalambak pertama. Diamkan bahan campuran tersebut selamasatu minggu

2.  Balik bahan kompos dengan cara memindahkannyake bak kedua (bagian atas jadi ada di bawah) sambil dicampur dengan abu organik dan kalsit, diamkan selama satu minggu. Bak pertama yang sudah kosong diisi dengan bahan kompos yang baru.

3.  Satu minggu kemudian,  balik kompos yang ada di bak kedua dengan cara memindahkanke bak ketiga. Bak kedua diisi dengan kompos bak pertama. Diamkan lagi selama 1 minggu.

4.  Setelah didiamkan 1 minggu, kompos yang ada di bak ketiga dibalik dengan cara memindahkan kebak keempat.Bak ketiga diisi dengan kompos bak keduadan diamkan selama 1 minggu lagi

5.  Setelah 1 minggu didiamkan dalam bak keempat, maka kompos yang ada dalambak keempat sudah terdekomposisi sempurna (kompos sudah matang) dan siap digunakan.

6.  Kompos yang sudah matang bisa dihaluskan, lalu diayak dan dikemas.

Jadi, dengan teknik ini, kompos dari kotoran ternak sudah jadi dalam waktu 4 minggu atau 1 bulan. Jika inginmemproduksi kompos secara terus-menerus atau secara kontinyu, prosesnya sama, yaitu balikkan kompos ini setiap minggu dengan cara memindahkannya ke bak penampungan berikutnya sampai akhirnya kompos ini matang setelah tiga minggu atau tepatnya pada minggu keempat.

Intinya dalam proses yang kontinyu, Bak I yang sudah kosong langsung diisi kembali dengan kotoran ternak. Kompos yang sudah matang dalam bak IV segera dihaluskan, diayak dan dikemas. Demikian  seterusnya. Untuk ilustrasi dapat dilihat pada Gambar di atas.

Baca juga ini :

  • 6 Step Membuat Pupuk Organik Cair (POC) Air Kelapa dan Cara Aplikasinya yang Benar
  • Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sampah Basah Dengan EM4 dan Air Cucian Beras.
  • Cara Membuat Pupuk Kompos Siap Pakai dalam 7 Hari
  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini

Bagaimana mudah, bukan? Itulah secuil informasi tentang cara membuat pupuk kandang secara konvensional dan menggunakan bioaktivator. Oh ya, mau tau ciri pupuk kompos yang sudah matang dapat dibaca pada artikel ini . Demikian, Semoga bermanfaat dan sukses selalu setiap gerak langkah dalam menggapai impian di masa yang akan datang yang cemerlang.

Selasa, 14 Juli 2020

Tips Cara Cangkok Mangga Supaya Cepat Tumbuh Dengan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) |Tanaman Buah

Cara Cangkok Mangga Pakai ZPT -- Bagaimana cara cangkok mangga yang baik dan benar supaya cepat tumbuh akar? Inilah sebenarnya pertanyaan yang mendasar karena banyak yang gagal dalam mencangkok mangga. Kadang-kadang ada juga yang tumbuh akar, tapi lama sekali sampai berbulan-bulan.  Atau memang sama sekali belum pernah mencangkok mangga dan ingin mengetahui caranya.

Cara Cangkok Mangga Supaya Cepat Tumbuh Dengan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT)
Cangkok Mangga. Gambar : Dokpri

Jika ingin mengetahui atau mengenal cara cangkok mangga agar cepat tumbuh akar, Anda sudah tepat sekali berada dalam situs ini/artikel ini. Sebab, postingan kali ini menghadirkan langkah-langkah melakukan perbanyakan mangga melalui cangkok. Langkah-langkah dan bahan-bahan yang tepat akan memberikan tingkat keberhasilan cangkok mangga lebih tinggi. Bahkan, waktu tumbuh akar cangkok mangga menjadi lebih cepat dari normalnya.

Perbanyakan vegetatif dengan cangkok

Cangkok merupakan salah satu cara perbanyakan bibit tanaman dengan cara vegetatif. Bagian cabang tanaman diperlakukan sedemikian rupa sehingga tumbuh akarnya dan siap untuk dipindahkan dari induknya.

Ketika keratan kulit dan kambium dilakukan, katakanlah mangga, maka akan terputus distribusi fotosintat (hasil fotosintesis) melalui pembuluh tapis (kulit) ke akar tanaman. Fotosintat akan menumpuk Pada keratan kulit mangga yang akan dicangkok.

Tanaman mangga akan tetap hidup karena tersedia air dan mineral berupa unsur-unsur hara yang didistribusikan oleh akar melalui pembuluh kayu (xylem) ke seluruh bagian tanaman.

Nah, dengan membiarkan terbuka 2-7 hari hasil keratan batang mangga, maka akan terjadi penumpukan fotosintat dikulit yang terpotong tersebut. Di samping itu, membiarkan beberapa hari akan membuat getah mejadi kering. Dengan demikian, proses pertumbuhan akar akan lebih cepat pada saat ditutup dengan media tumbuh (campuran tanah) ke luka keratan.

Penyebab gagal cangkok mangga

Namun, sebelum menuju ke cara cangkok mangga supaya cepat tumbuh akar, ada beberapa penyebab sehingga cangkok mangga menjadi gagal ataupun lama sekali tumbuh akarnya. Penyebab gagal seperti berikut ini :

  • Setelah kerat batang, langsung ditempel tanah dan dibungkus
  • Tidak rutin menyiram sehingga media menjadi kering
  • Pis_4_u kurang tajam dan tidak bersih
  • Banyak terjadi memar pada kulit karena sayatan pis_4_u
  • Terluka dalam pembuluh kayu (xylem)
  • Tanah pembungkus cangkokan mengandung bahan beracun
  • Tanah yang ditempel ke luka sayatan tidak subur
  • Tidak ada lubang sirkulasi udara pada plastik pembungkus/penutup cangkokan
  • Banyak terjadi penguapan sehingga media kering
  • Kambium tidak habis dibersihkan
  • Perlakukan secara tradisional atau tidak memberikan zat pengatur tumbuh (ZPT)

Itulah beberapa kasus yang menjadi penyebab lama tumbuh akar atau bahkan gagal dalam mencangkok tanaman mangga.

Zat Pengatur Tumbuh (ZPT) untuk cangkok mangga

Untuk mempercepat tumbuhnya akar tanaman seperti dalam cangkok mangga, maka pemberian zat pengatur tumbuh (ZPT) atau dikenal juga dengan per_4_ngsang akar sangat membantu. Sebab, ZPT mengandung hormon, seperti auksin, giberelin atau sitokinin, akan bekerja mer_4_ngsang pertumbuhan akar.

Ada pertanyaan begini, apa fungsi hormon auksin pada cangkok tanaman buah? Fungsi sebenarnya membantu dan mempercepat pertumbuhan akar. Tidak hanya tumbuh akar, auksin bisa juga untuk mempercepat pembelahan sel. Selain itu, dengan adanya auksin  akan membuat pertumbuhan batang lebih cepat. Tetapi, dalam jaringan tanaman, hormon auksin memainkan peran bersama-sama dengan hormon lain seperti sitokinin dan juga giberelin.

Zat per_4_ngsang akar mudah sekali ditemukan baik dalam bentuk sintesis maupun yang natural/alami. Hormon per_4_ngsang sintesis dengan berbagai mereknya sepertiRootone F,Root UP,Nature Stek, dan lain-lain. Hormon yang alami juga ada, misalnya bawang merah, bonggol pisang, rebung, dan lain-lain. Tinggal pilih saja, mau yang sintesis atau bawang merah, terserah mana yang mudah dan terjangkau.

Media tumbuh

Agar proses pertumbuhan akar juga cepat dan banyak, maka media tumbuh sangat berpengaruh. Oleh karena itu, media tumbuh akar pada cangkok mangga haruslah mengadung bahan organik dan unsur hara esensial. Demikian juga dengan keasaman media (pH), jangan sampai digunakan tanah yang masam atau pH lebih kecil dari nilai 5.

Campuran media tumbuh yang baik terdiri dari tanah dan pupuk organik dengan perbandingan 2:1 atau 1:1. Pupuk organik bisa digunakan pupuk kandang atau pupuk kompos. Jika menggunakan pupuk kandang, haruslah pupuk kandang yang sudah matang dengan sifatnya remah dan tidak menggumpal.

Cara Cangkok Mangga

Akhir sampai juga ke teknik mencangkok mangga yang merupakan puncak ulasan yang ditunggu-tunggu. Bagaimana cara cangkok mangga praktis dengan ZPT agar cepat tumbuh akar dan cepat berbuah? Ada beberapa peralatan dan bahan yang perlu dipersiapkan sebelum melakukan cangkok, yaitu :

Alat-alat :

  • Pis_4_u
  • Gunting
  • Tali Rafia
  • Kuas
  • Gergaji
  • Plastik transparan

Bahan-bahan :

  • Media tumbuh (campuran tanah dan pupuk organik yang sudah dibasahi dengan sedikit air agar mudah lengket saat ditempel pada luka keratan cangkok)
  • Sabut  kelapa
  • Air bersih
  • Cabang batang mangga yang mau dicangkok (Syaratnya : umur sudah lebih 5 tahun, unggul, sehat dan produktifitas buahnya banyak)

Langkah-langkah cangkok mangga :

  1. Seleksi cabang yang akan dicangkok, yaitu lurus dan sehat
  2. Kerat kulit mangga dengan pis_4_u secara melingkar. Jarak antara titik keratan bawah dengan keratan atas sekitar 5-7 cm.
  3. Kupas kulit mangga yang sudah dikerat
  4. Bersihkan kambium dan getah sampai benar-benar bersih
  5. Biarkan saja terbuka cabang mangga yang sudah dikelupas kulitnya itu selama 3-7 hari
  6. Ambil zat pengatur tumbuh (ZPT) dan oleskan pada kulit mangga yang sudah dikerat, yaitu di bagian atasnya. Olehkan dengan menggunakan kuas atau jari
  7. Bungkus/tutup bekas luka dengan menggunakan media tumbuh (tanah + pupuk organik) dengan ketebalan minimal 3 cm
  8. Tutup lagi media tumbuh yang sudah dilengketkan ke bekas luka dengan sabut kelapa (tipis saja) untuk mengurangi penguapan
  9. Lapisan terluar, tutup dengan plastik yang telah diberikan lubang-lubang kecil. Lubang kecil ini berfungsi untuk sirkulasi udara dan penyiraman
  10. Ikat dengan kuat penutup plastik tersebut dengan menggunakan tali rafia
  11. Tunggu selama 1,5 - 3 bulan sampai akarnya keluar. Monitor akarnya karena memang jika sudah keluar akar akan tampak pada penutup plastik. Dalam masa tersebut, siram secara rutin agar media tumbuh tetap lembab
  12. Ketika akar sudah banyak keluar, potong hasil cangkok mangga itu. Caranya, potong tepat di bawah cangkokan dengan menggunakan gergaji.
  13. Bibit mangga hasil cangkokan itu dikurangi daun-daun dan dipindahkan ke dalam polibag yang sudah diisi media tanam. Media tanam haruslah campuran tanah + pupuk organik + arang sekam dengan perbandingannya 1:1:1
  14. Tempatkan bibit mangga hasil cangkok pada tempat yang teduh atau tidak terkena sinar matahari langsung selama 4 – 6 minggu. Setelah melewati masa tersebut, bibit mangga yang diperbanyak secara cangkok itu siap dipindahkan ke lahan penanaman atau pot.

Cara Cangkok Mangga Supaya Cepat Tumbuh Dengan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT)
Membungkus Batang Mangga yang Dicangkok

Gambar : Dokpri

Baca juga ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Cara Pakai Root Up pada Stek Batang dan Cangkok agar Cepat Tumbuh Tunas dan Akar

Selesai sudah ulasan dan langkah-langkah atau cara cangkok mangga supaya cepat tumbuh akar dengan zat pengatur tumbuh (ZPT). Selanjutnya, selamat memperbanyak bibit mangga semoga berhasil. Tentu, saja setiap usaha harus dibarengi dengan do’a. Sukses, Amiin.

Tips Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda|Tanaman Buah

Cara Stek Jambu Air -- Stek apa setek? Sebut saja stek yang sudah umum ditulis orang. Tetapi, kalau orang Inggris menyebutnyacuttings.Ok,stek jambu air rupanya tidak terlalu sulit seperti yang dibayangkan.

Stek tanaman buah seperti jambu air, tidak mengharuskan pakai hormon sintesis/buatan untuk menghasilkan bibit jambu berkualitas. Hanya dengan perlakuan sederhana dan natural, akar dan tunas baru dari bagian tanaman jambu pun segera tumbuh.

Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda
Kelapa Muda buat Stek Jambu. Gambar : Dokpri

Stek jambu ayer mawar, sebutan di Malaysia untuk jambu air, dilakukan dengan cara mengambil bagian tanaman seperti akar, batang, cabang, ranting, tunas atau daunnya. Cara ini juga dikenal sebagai salah satu teknik perbanyakan vegetatif.

Biasanya, untuk perbanyakan jambu air secara stek digunakan hormon per_4_ngsang akar sepertirootone F, nature stek, root up, root most, rapid root, growtone dan lain-lain agar cepat tumbuh akar.

BACA JUGA : Cara Pakai Root Up pada Stek Batang agar Tumbuh Akar & Tunas Dalam 7 Hari

Namun, siapa sangka, alam sungguh banyak menyediakan zat per_4_ngsang akar untuk dimanfaatkan oleh kaum yang berfikir. Salah satu zat itu ada dalam air kelapa.Air kelapa muda bisa menjadi alternatif hormon per_4_ngsang akar pada stek jambu air.

Hormon Air Kelapa Muda

Air kelapa bukan hanya menjadi minuman penyegar yang mengandung ion-ion berenergi, ternyata lebih berdasarkan itu. Dari aneka macam penelitian yang pernah dilakukan, air kelapa mengandung poly sekali zat-zat bermanfaat, seperti vitamin, mineral, karbohidrat, protein, hingga dengan kandungan hormon.

Bahkan, yang mengejutkan, di dalam air kelapa terdapat hormon pengatur tumbuh atau dikenal dengan zat pengatur tumbuh (ZPT). Hormonper_4_ngsang akar alami yang dikandungnya, yaitu berupahormon auksin, sitokinin dan giberelin dalam persentase yang berbeda-beda.

Nah, "melirik" ke dalam tempurung kelapa dan tampak kandungan hormon-hormon itu, kenapa tidak dimanfaatkan untuk stek tanaman, sepertistek jambu air (rose apple),jambu biji (guava) dan lainnya. Di samping mudah didapatkanZPT alami itu, untungnya lagi tidak harus merogoh uang dari kocek untuk membeli hormon yang sudah jadi di pasar.

Kalau memang hobi pada hal stek menyetek tumbuhan, seyogianya sisakan sedikit saja air kelapa belia yg diminum buat menyalurkan hobi itu. Air kelapa itu dipakai pada stek jambu air atau flora lainnya dengan caranya yg relatif gampang & sederhana sekali alias tanpa ribet.

Baca juga ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • Cara Mudah Stek Cabai Untuk Pembibitan

Cara Stek Jambu Air Dengan Hormon Air Kelapa Muda

Cara stek jambu air denganair kelapamuda tidak jauh berbeda dengan cara-cara stek memakai hormon pabrikan atau cara stek jambu air dengan bawang merah. Persiapannya sama saja, yaitu mulai dari penyiapan bagian tanaman jambu air, seperti cabang atau batang, yang akan distek sampai dengan menyungkup hasil stek jambu.

Yang membedakan hanyalah perlakuan penggunaan air kelapa saja. Agar lebih jelas, berikut ini diberikan steps atau cara stek jambu air dengan air kelapa muda.

Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda
Cara Stek Jambu air. Gambar : Dokpri

Alat-alat :

  • Pis_4_u yang tajam
  • Plastik sungkup yang transparan
  • Tali rafia
  • Pot yang sudah diisi media tanam (baca artikel ini kalau belum tau cara membuat media tanam dalam pot, yaitu Membuat Media Tanam dalam Pot? Caranya Sangat Mudah, Tapi Hai-Hati Penggunaan Pupuk Organik yang Begini)
  • Gelas atau wadah lainnya untuk tampungan air kelapa

Bahan-bahan :

  • Bagian tanaman yang akan distek (akar, batang, cabang, atau ranting // jambu air atau jambu biji terserah he,,he,,). Dalam artikel ini, kita lakukan setek jambu air
  • Air kelapa muda secukupnya (Kelapa mudah yang sudah berisi dagingnya, namun tidak keras). Dan banyaknya air yang diperlukan tergantung banyaknya bagian tanaman yang akan diperbanyak)

Cara stek jambu air :

  1. Potong bagian tanaman jambu air sepanjang +/- 20 cm
  2. Potong bagian pangkal stek sedikit miring atau mau datar juga boleh, tapi rapi dan halus.
  3. Rapikan bagian ujung dengan pis_4_u yang tajam, jangan sampai memar
  4. Rendam 3-6 jam pangkal stek ke dalam air kelapa muda
  5. Angkat dari rendaman, lalu tanam ke dalam pot yang sudah berisi media tanam
  6. Pasang tutup atau sungkup bagian stek itu dengan plastik transparan dan ikat dengan rapat bagian bawahnya
  7. Tempatkan dibawah naungan agar tidak terkena sinar matahari langsung
  8. Akar dan tunas akan muncul pada hari ke-12 atau ke-15

Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda
Sungkup Stek Jambu Air. Gambar : Dokpri

Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda
Stek Jambu madu Mulai Bertunas. Gambar : Dokpri

Pada ketika tunas ada, sungkup atau penutup stek jangan dibuka dulu. Sungkup baru bisa dibuka saat sudah tumbuh daun 3 hingga 5 helai daunya. Pembukaan sungkup pun jangan langsung, sungkup atau tudung wajib dibuka secara sedikit demi sedikit hingga bibit jambu air output stek itu telah sanggup menyesuaikan diri menggunakan lingkungan baru (adaptif).

Cepat Tumbuh ; Stek Jambu Dengan Hormon Alami Air Kelapa Muda
Stek Jambu Air Dengan Air Kelapa Sukses

Gambar : Dokpri

Demikian cara stek jambu air dengan ZPT alami, yaitu penggunaan air kelapa muda sebagai zat  atau hormon per_4_ngsang tumbuhnya akar. Selamat mencoba dan semoga sukses.

Tips

  • Lakukan stek pada pagi atau sore hari pada tempat yang teduh atau tidak terkena panasnya sinar matahari.
  • Sterilkan media tanam dalam pot agar tidak berjamur dan bercacing.

Tips Pupuk Urea Sebagai Sumber Hara Nitrogen (N) Tanaman yang Sulit Dilupakan, Why?|Tanaman Buah

Urea Sumber Hara Nitrogen (N)-- Untuk memacu pertumbuhan dan perkembangan tanaman, pupuk menjadi bagian penting yang tidak boleh diabaikan. Sebab, jika salah satu unsur hara saja tidak tersedia untuk tanaman, maka pertumbuhan tanaman akan terganggu. Pertumbuhan kerdil, daun kuning pucat, mengerut, layu, dan sebagainya adalah bukti dari tidak tersedianya nutrisi yang cukup untuknya.

Pupuk Urea Sebagai Sumber Hara Nitrogen (N) Tanaman yang Sulit Dilupakan, Why?

Pupuk organik dan anorganik adalah dua jenis pupuk yang dapat menyediakan sejumlah unsur hara sebagai nutrisi tanaman. Di dalam pupuk organik, terdapat unsur-unsur hara esensial seperti N, P, K, Mg, S, dan sejumlah unsur lainnya baik makro maupun mikro. Meskipun jumlahnya kecil, namun pupuk organik mengandung unsur hara lengkap. Tidak hanya menyediakan hara tanaman, tetapi pupuk organik juga dapat memperbaiki sifat fisika dan biologis tanah.

Jenis pupuk lainnya yang cepat tersedia hara untuk tanaman adalah pupuk anorganik. Pupuk ini dikalangan petani, umumnya, dikenal dengan sebutan pupuk kimia. Benar, tidak salah karena memang diproduksi dengan mereaksikan bahan-bahan kimia tertentu. Karena itu, sejumlah unsur hara yang diperlukan oleh tanaman, pun ada dalam pupuk tersebut. Ada hara yang tersedia dalam pupuk majemuk, tentu ada juga dalam pupuk tunggal. Lengkap,deh.

Peran Nitrogen Bagi Tanaman

Sebelum berkiprah lebih dekat menggunakan pupuk urea, secuil saja ingin saya bilang begini. Di dalam analisis jaringan tumbuhan yg telah dilakukan sang para peneliti tumbuhan, rupanya komposisi unsur kimia yang paling tinggi jumlahnya (selain C,H, & O) adalah nitrogen (N) dan lalu disusul oleh unsur P, K & sejumlah unsur lainnya.

Tanaman menyerap zat lemas (N) itu dalam bentuk ion kimia, yaitu bentuk NO3 - dan NH4 +. Tanaman mudah sekali mengambil nitrat dari pada bentuk amonium. Mengapa? Ini karena nitrat berada dalam larutan tanah. Karena itu pula, maka nitrat gampang sekali terbawa air (tercuci) mengalir jauh entah kemana.

Okay, apa peran nitrogen sebenarnya untuk tanaman sehingga jumlahnya begitu tinggi dalam jaringannya? Setidaknya ada lima fungsi atau peran dari zat lemas (nitrogen), yaitu :

  • Memacu atau meningkatkan pertumbuhan tanaman secara vegetatif
  • Kandungan protein protein dalam tubuh tanaman lebih tinggi
  • Menghijaukan daun-daun tanaman
  • Tanaman yang menghasilkan daun, kualitasnya bagus
  • Aktivitas mikroba tanah meningkat karena adanya unsur nitrogen dalam tanah sehingga dekomposisi bahan organik menjadi lancar.

Tanaman apapun membutuhkan kadar nitrogen dalam jumlah nisbi tinggi terutama buat pertumbuhan vegetatif. Perkembangan btg, cabang, tunas & daun terganggu jika kurang cukupnya asupan nitrogen. Tetapi, seiring perubahan fase dari vegetatif ke generatif, kebutuhan nitrogen secara bertahap akan menjadi lebih rendah.

Jenis Jenis Pupuk Nitrogen

Postingan akan penekanan dalam pupuk sintesis, yaitu pupuk anorganik. Karena itu, berbicara pupuk nitrogen sangat poly jenisnya. Mungkin, begitu membayangkan pupuk mengandung nitrogen, langsung alam pikiran terbawa ke pupuk urea. Benar sekali alias nir galat.

Sayangnya, yang namanya pupuk yang mengandung nutrisi N bukanlah hanya urea, namun cukup banyak pupuk yang seperti itu. Sekedar mengenal atau mengingatkan kembali saja, jenis pupuk nitrogen lain yang mampu memenuhi kecukupan N bagi tanaman, yaitu amonium nitrat [NH4NO3], kalium nitrat [KNO3], Amonium sulfanitrat (ASN), dan ada juga ZA

Pupuk Urea

Jenis-jenis pupuk yg tadi pada atas mengandung nitrogen menggunakan persentase yang berbeda-beda. Tapi, yang kentara, kandungan nitrogennya di bawah pupuk urea. Pupuk urea mengandung nitrogen sebesar 45-46%. Makanya, urea relatif dikenal dikalangan pegiat tanaman atau petani.

Pupuk kimia ini dengan rumus kimia [CO(NH2)2], nama lainnyadiaminomethanal, cukup luas penggunaannya dalam meningkatkan hasil pertanian. Urea salah satu sumber nitrogen untuk mencukupi kebutuhan N pada tanaman. Tanaman tidak mengambil mentah-mentah urea sebagai nutrisinya, tetapi terhidrolis terlebih dahulu menjadi bentuk ion, yaitu ion amonium (NH4 +). Meskipun kadar N dalam urea 46%, namun yang dapat dimanfaatkan oleh tanaman hanya separuhnya dan yang lain hilang dalam berbagai bentuk.

Kemana separuhnya lagi? hilang terbang menguap, lenyap terbawa air (leaching), dan lainnya. Yang pasti bahwa saat urea diaplikasi ke lahan, apalagi tanah miskin hara, ia akan kembali terhidrolisis sebelum menjadi amonium dan nitrat, yaitu menjadi CO2 dan NH3. Nah, NH3 (amoniak) yang berbentuk gas mudah menguap. Nitrat yang berbentuk ion negatif ( NO3 - ) mudah tercuci. Air dan akar tanaman berlomba-lomba mengambil nitrat. Tanaman ingin menjerapnya, sementara air membawa masa nitrat itu.

Sifat-sifat Pupuk Urea

Bagaimana sebenarnya sifat-sifat pupuk urea? Untuk mengetahui selengkapnya, yuk kita lihat beberapa sifatnya seperti ini dia :

  • Rumus molekul CO(NH2)2
  • Berat molekul relatif (MR) atauMR urea, 60 g/mol
  • Kandungan nitrogen 46%
  • Higroskopis (menyerap uap air dari udara)
  • Mudah larut dalam air
  • Volatile (mudah menguap ke udara)
  • Warnanya umumnya putih
  • Bentuknya curah (prill), granuler, bola-bola, kotak, briket, dan tablet

Itulah beberapa sifat dari pupuk urea. Oh, ya! Sekilas ingin menunjukkan kenapa kandungan N nya 46%. Dalam ilmu kimia dikenal menggunakan atom nisbi (Ar) dan molekul relatif (Mr). Jadi urea memiliki berat Ar C=12, O=8, N=14, H=1 (bisa dipandang pada susunan terjadwal unsur-unsur kimia), maka :

  • Berat Mr urea = jumlah semua Ar urea, yaitu Ar C + Ar O + 2 Ar N + 4 Ar H
  • Berat Mr Urea = 12 + 16 + 28 + 4 = 60
  • % N dalam urea = Berat 2 Ar N/Berat Mr Urea
  • Jadi, %N dalam urea = 28/60 = 46%

Kelebihan urea

Untuk kelebihan pupuk urea, sepertinya, tidak usah diceritakan lagi. Sebab, hampir setiap penanaman diaplikasikan urea. Urea lebihnya adalah kandungan nitrogen (46%), gampang diserap flora, & bisa digunakan buat banyak sekali keperluan lain misalnya menaikkan hara kompos. Untuk tambak pula mampu dipakai urea ini buat kesuburannya. Dalam hal aplikasi pun cukup gampang, mau ditebarkan atau dikocor, terserah tinggal pilih mana yang lebih menguntungkan.

Kekurangan pupuk urea

Di balik kelebihannya, rupanya masih pula terdapat sejumlah kekurangan dari pupuk urea. Tentu ini juga sebagai pertimbangan dalam penggunaannya. Kurangnya, apa? Sebenarnya, pada atas sudah diceritakan, akan tetapi tidak apa hanya mengulang balik saja. Inilah beberapa kekurangannya, yaitu :

  • Mudah menguap karena sifatnyavolatile
  • Mudah tercuci oleh air (leaching)
  • Mudah mencair karena menyerap air dari udara
  • Jika terkena daun dan batang akan seperti terbakar (tanaman terganggu)
  • Hanya sebagian saja termanfaatkan oleh tanaman, lainnya hilang seperti sudah diuraikan di atas.
  • Tidak dapat memperbaiki struktur tanah atau dengan kata lain, pada penggunaan jangka lama akan membuat tanah keras (sulit diolah)
Pupuk Urea Sebagai Sumber Hara Nitrogen (N) Tanaman yang Sulit Dilupakan, Why?
Pupuk Urea. Gambar : Dokpri

Warna pupuk urea bersubsidi

Jangan sampai kaget apabila menemukan pupuk urea yang tersebar berwarna relatif merah muda. Sebab, warna tersebut memberitahuakn warna pupuk bersubsidi. Ini dilakukan agar tidak terdapat penyalahgunaan pada penyaluran pupuk bersubsidi. Jadi, yg bersubsidi itu agak merah warnanya atau biasa disebut dengan warna pink.

Baca juga Ini :

  • Cara Membuat Pupuk Organik Cair Dari Sabut Kelapa
  • Pupuk NPK Phonska Plus Memembuat Panen Meningkat Karena Ini
  • Awas!! Jangan Salah Memupuk Tanaman dengan Ampas Kopi, Ini Cara yang Benar
  • 2 Manfaat Pupuk ZA dibalik 2 Kelemahannya untuk Tanaman

Semoga informasi dalam postingan ini yang berjudulPupuk Urea Sebagai Sumber Hara Nitrogen (N) Tanaman yang Sulit Dilupakan, Why? dapat bermanfaat. paling tidak, artikel ini dapat menambah pengetahuan dalam hal pemupukan. Akhir kata, salam sukses.